Lihat ke Halaman Asli

Manfaat Berpikir Positif bagi Kesehatan Khususnya Para Remaja

Diperbarui: 30 Oktober 2024   22:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pola pikir seorang individu dapat memengaruhi kesehatannya fisik dan mentalnya. Jika seseorang terus menerus berpikir negatif maka hal tersebut dapat memengaruhi kesehatan baik fisik dan mentalnya, karena keduanya saling berkaitan. Dilansir dari laman Direktorat Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, beberapa bahaya penyakit yang timbul akibat berpikir negatif ialah

1. Hipertensi

2. Masalah Pencernaan

3. Bertambahnya Berat Badan dan Resiko Diabetes

4. Impotensi

Beberapa bahaya penyakit di atas dapat timbul jika seseorang terlalu berpikiran negatif. Oleh karena itu, sangat penting untuk kita dapat mengelola pikiran kita agar terhindar dari penyakit dan tetep enjoy menjalani kehidupan. Menjaga pola pikiran untuk berpikir positif dapat membantu kita untuk menjaga kesehatan mental dan fisik. Berpikir positif ialah sikap yang membuat kita berharap untuk mendapatkan hasil yang baik atau menguntungkan. Seseorang yang senantiasa berpikir positif memiliki sikap yang tenang, tidak mudah khawatir dan selalu berusaha untuk bersikap bijak dalam menghadapi tantangan kehidupan.

Langkah-langkah agar selalu berpikir positif ialah:

1. Bersikap optimis dan mengharapkan hasil yang terbaik dalam segala situasi

2. Memvisualisasikan hal-hal yang ingin kita wujudkan dengan realistis

3. Membaca dan menerapkan buku bacaan yang menginspirasi

4. Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline