Lihat ke Halaman Asli

Kelompok 21 KKN Uin Walisongo Semarang Melakukan Go Green di Tanjung Sari Demak

Diperbarui: 23 November 2021   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Salah satuKelompok KKN Uin Walisongo Semarang melakukan Go Green di desa tanjung sari demak, dengan menanam 500 bibit pohon terdiri dari beberapa jenis bibit  (nangka,sirsat,salam,ketapang,flamboyan,tabuboya). Bibit pohon di tanam di sepanjang jalan tanjung sari demak.

Kelompok 21 KKN UIN WALISONGO SEMARANG yang beranggotakan 15 anak terdiri 2 laki-laki dan 13 Perempuan dari berbagai kota antara lain (Demak,Semarang,Kendal,Blora,Madiun,dan Kalimantan).

Pelaksanaan Go Green Pelaksanaan Go Green dilakukan di sepanjang jalan desa tanjung sari karena di sepanjang jalan masih gersang dan tidak terawat,banyak sampah buangan,sering terjadi banjir luapan parit dan kiriman sampah dari parit,sehingga kita memilih desa tanjung sari untuk di lakukan penanaman 500 bibit pohon agar tidak terjadi lagi banjir luapan parit dan di jadikan pembuangan sampah.

Bibit pohon didapatkan dari persemaian jepara (PP BPDASHLPJ BANGSRI JEPARA). Jum'at 12 November 2021, kelompok KKN melakukan pembukaan acara di Balai Desa Tanjung Sari Demak bersama Kepala Desa. Yang diikuti oleh kelompokk kkn, warga sekitar, dan karang taruna desa tanjung sari, setelah melakukan sambutan oleh ketua kelompok dan kepala desa kemudian kelompok kkn memberikan arahan kepada warga untuk proses penanaman bibit.

Warga dan kelompok kkn menuju parit dan melakukan penanaman yang sudah terdapat patokan dari bambu di setiap 3 m dari jarak pohon ke pohon yang sudah di lakukan sebelum hari H.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline