Dono adalah anak pencinta tanaman bunga. Ia mempunyai koleksi semua tanaman jenis bunga di rumahnya, ia bahkan hafal aroma dari bunga-bunga tersebut.
Suatu hari dikelasnya ia melihat bunga, tampang bunga tersebut terlihat tidak biasa dari pandangan Dono. Dono yang penasaran mencoba mendekati bunga tersebut dan menghirup aroma bunga tersebut.
"Huh, baunya menyengat sekali, aku tidak pernah menemukan bunga dengan aroma seperti ini." ucap jijik Dono setelah menghirup aroma bunga tersebut, lalu tiba-tiba.
**PLAKK!!** ,terdengar suara tamparan keras dari kelas Dono
"Aww,bunga apa ini, menyengat dan bisa menampar" ucap rasa sakit dan bingung Dono.
Dono pun melihat bunga tersebut sekali lagi, ia melihat teman sekelasnya dengan raut wajah tidak menyenangkan, lalu tiba-tiba dia berkata.
"Ada apa denganmu mencium cium bau seseorang lalu mengkritiknya!? Kau adalah seorang ahli aroma bunga bukan ahli aroma badan" Marah Bunga, teman sekelas Dono yang tidak mandi pagi.
Semenjak kejadian itu, Dono tidak bisa melihat Bunga kecuali teringat dengan aroma menyengat itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H