Lihat ke Halaman Asli

Afid Alfian Azzuhuri

seorang pelajar - penikmat sastra - suka menulis- pendengar musik berbagai genre - masih manusia

Surat Harian Hati 1

Diperbarui: 19 April 2022   17:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Finiceritakita.wordpress.com%2F2012%2F01%2F24%2Fsurat-seorang-rijal-tanpa-hati%2F&psig=AOvVaw1C1nIsdtZdjGXwobTJHrQU&ust=1650450579047000&source=images&cd=vfe&ved=0CAwQjRxqFwoTCLDA3d71n_cCFQAAAAAdAAAAABAN

Batari Indira Adistia.

Namamu indah, wajahmu cantik menawan, dan sifatmu perhatian.

Oh iya engkau juga pengertian dalam menghadapi kekasih yang cemburuan ini.

Kau selalu bisa membuatku menangis karena rindu.

Indira sekarang ku sedang menangis, menulis surat ini dengan menahan badai rindu.

Maaf ya kekasihmu jadi cengeng begini, kalau sudah soal rindu aku memang sudah tak mampu.

Indira aku selalu ingin bertanya tapi takut jika kau menganggapku tak percaya dirimu.

Aku takut kau kan kecewa akan pertanyaanku.

Gimana Indira aku boleh bertanya?........

Apakah Indira benar- benar cinta dan ingin berjuang bersamaku?. Indira aku tak bermaksud curiga atau tak percayaimu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline