Kemenangan Real Madrid atas Chelsea 3-1,merupakan kemenangan pembeda untuk memperbaiki rekor yang buruk Real madrid atas Chelsea.Semenjak pertama kali pertemuan Madrid vs Chelsea, El Real tidak pernah bisa menang melawan Chelsea(diajang resmi),paling baik hanya bisa menahan imbang Chelsea.
Terhitung sejak pertemuan pertama ditahun 1971, Madrid telah bertemu 5 kali dengan Chelsea.El Real hanya bisa menahan imbang 2 kali dan kalah 3 kali.Keseuksesan Madrid mendapatkan kemenangan pertamanya tidak luput dari performa spektakuler dari Karim Benzema.
Striker berumur 34 itu mengukir sejarah sebagai pemain keempat menciptakan hatrick dua pertandingan berturut di Liga Champions.Benzema juga memecahkan beberapa rekor di Liga Champions maupun di clubnya sendiri. Permainan apik dari Benzema sempat membuat geger jagat media karena Benzema seperti anggur,semakin tua semakin menjadi.
Tangan dingin Don Carlo juga tidak kurang pentingnya atas keberhasilan El Real.Don Carlo sendiri sering dihina karena dinilai sebagai pelatih yang kurang taktik.Memang kita bisa lihat sendiri strategi dari Don Carlo ketika menghadapi Barcelona sangat diluar prediksi.Stigma tersebut seakan akan pecah untuk sesaat ketika anak asuh nya berhasil melibas Chelsea dengan skor 3-1.
Tuchel sendiri sangat kecewa atas performa anak asuhnya.Performa jelek dari anak asuhnya memiliki banyak faktor seperti lukaku yang membuang peluang dan beberapa mengalami kebuntuan.Permainan apik dari pemain El Real juga membuat beberapa pemain Chelsea tidak berkutik.Tuchel yang cerai dengan istrinya dan presiden club terkena masalah karena memiliki hubungan dengan Rusia.Isu-isu tersebut juga bisa disebut sebagai badai yang harus dilalui oleh squad Chelsea.
Pertandingan yang tidak disangka tersebut membuat pelatih dari kedua club banyak belajar.kemungkinan kemungkinan sekecil apapun bisa membalik keadaan seperti koin.Real Madrid sendiri tidak bisa terlalu senang dahulu,karena leg kedua dari Liga Champions merupakan pertandingan hidup dan mati untuk club.
Bisa kita prediksi Chelsea seharus nya akan ganas sedari awal,namun sebaliknya Madrid pastinya akan bermain counter attack seperti biasanya.Kalaupun Real bermain terbuka,sangat beresiko bila diserang balik. Apalagi kedudukan lagi ditangan Real Madrid,tinggal bermain cantik dipertahanan dengan berhasil bermain imbang,El real akan lolos ke semifinal Liga Champions.
Chelsea mau tidak mau harus membuat goal dimenit menit awal karena goal goal dimenit awal terkadang bisa membuyarkan pertahanan lawan. Akan tetapi,ketika Chelsea gagal mencetak goal sampai di menit 45,sangat sulit untuk diharapkan bisa membalikan keadaan.Apalagi dengan margin 2 goal dan bermain tandang,selisih 2 goal merupakan selisih yang jauh bila harus bermain tandang.
Pertandingan antara dua club tersebut menarik untuk ditunggu hasilnya karena kedua club ini sudah bertemu ditahun lalu dan bertemu lagi tahun ini. Ketika Real Madrid berhasil menang pertandingan ini merupakan balas dendam yang manis,karena langsung dibalas tahun depannya.Beberapa orang memprediksi nafas Chelsea akan berakhir di perempat final Liga Champions,tapi ingat selama bola masih bulat keajaiban akan tetap bisa terjadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H