Lihat ke Halaman Asli

Kurikulum Bimbingan Konseling Ideal

Diperbarui: 1 Maret 2017   06:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dengan menyebut nama Allah subahanahu wata'ala yang maha pengasih lagi maha penyayang dan sholawat serta salam tetap kita curahkan kepada baginda rosul yang tersayang yang tercinta dan yang terindu Muhammad salallahu alaihi wasallam

komposisi sifat manusia yang ideal adalah jujur, dapat di percaya, cerdas, dan menyampaikan kebaikan kepada orang. Dari ke empat sifat sifat tersebut sudah mewakili sifat sifat yang ideal bagi manusia. Di samping itu ini termasuk Kurikulum karakter yang ideal untuk pembentukan karakter manusia. jika karakter manusia baik di suatu negara maka negara tersebut akan mengalami perkembangan yang pesat . sehingga para orang tua atau generasi tua harus mempersiapkan karakter generasi penerus agar tatanan masyarakat lebih baik lagi dan membawa peradaban manusia lebih baik lagi.

Jika membentuk karakter manusia atau generasi penerus adalah saat seseorang sudah mulai bisa berfikir atau mengingat kejadian di mana di situ perkiraan usia sudah mencapai 5-6 tahun. sehingga seseorang sudah mulai di latih atau di bentuk karakternya mualai usia dini Agar secara sifat seseorang sudah bisa dewasa. Di umur muda lah pembentukan karakter manusia yang tepat agar di masa dewasanya mereka sudah bisa menerapkan. di umur mudalah pembentukan karakter manusia yang tepat karena di umur muda seseorang mudah menirukan perilaku orang lain, di situlah manusia yang tepat untuk di bentuk karakternya.

untuk membentuk karakter manusia haruslah urut dan struktur karena akan tidak efektif jika tidak berurutan.

diantaranya: 

1. sifat yang peertama kali yang harus di bentuk adalah "Jujur". Jujur adalah kunci dari segala sifat yang di miliki manusia sehingga kita harus membentuk karaktermanusia di mulai dari jujur. Jika jujur tidak ada di dalam manusia maka akan menimbulkan permasalahan di tatanan masyarakat  walaupun berada di kedudukan tinggi hingga rendah dalam bermasyarakat. Dan jujur adalah gerbang untuk sifat sifat yang lain.

2. Kemudian sifat yang harus di bentuk setelah jujur adalah "Dapat dipercaya" . Setelah seseorang memiliki sifat jujur maka kita harus membentuk karakter manusia yang dapat di percaya. Sehingga kemudian hari bermanfaat bagi masyarakatnya dan kita membentuk karakter manusia dapat di percaya dari kecil seperti memberikan tugas tugas kepada anak sehingga mampu mengerjakannyadengan baik dan mempercai anak untuk di beri tanggung jawab seperti di Umur 10 tahun anak di percayai untuk mengelola kamarnya sendiri . karena di umur 10 kita di sarankan untuk membedakan kamar tidur anak dan orang tua. Namun jika jika seseorang belum memiliki rasa jujur maka sifat di percaya akan susah di miliki . dan dia akan giat jika ada orang yang memantau saja.

3. Kemudian sifat yang harus di bentuk setelah jujur dan dapat di percaya adalah "Cerdas" . membentuk sifat ini sangat di perlukan untuk kebaikan seseorang di masyarakat . orang tua harus memberi wawasan yang luas tentang ilmu begitu juga di sekolah dan pembentukan sifat seperti ini lebih besar perannya di lembaga lembaga keilmuan. seperti pesantren,sekolah,kajian kajian ilmu,internet dan lain sebagainya. namun jika tidak memiliki sifat jujur dan dapat di percaya hilanglah sifat kecerdasaan yang di miliki di masyarakat.

4. Kemudian sifat yang di bentuk yang terakhir adalah "Menyampaikan". membentuk sifat seperti ini sangat penting agar selain bermanfaat bagi masyarakat juga dapat membawa masyarakat atau menggiring masyarakat ke arah lebih baik.

kesimpulannya adalah sifat jujur adalah kuci dari sifat sifat lainnya jika sifat jujur tidak dimiliki seseorang maka sifat lainnya tidak akan di miliki atau di akui di masyarakat begitu juga sebaliknya jika sifat ujur di miliki seseorang maka sifat sifat lainnyaakan mudah di miliki dan di aku masyarakat. Dan tantangan dalam membentuk karakter seseorang manusia sangatlah penuh perjuangan dan curahan kasih sayang orang terdekat (orang tua/kakek/paman/). tidaklah mudah menanamkan nilai nilai kebaikan . dan melatih sifat sifat manusia karena yang di latih adalah hati manusia bukan akalsehingga kita di tuntut bersungguh sungguh untuk mempersiapkan generasi yang akan datang . guna agar berguna bagi masyarakat dan membawa peradaban dunia ini semakin baik. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline