Lihat ke Halaman Asli

Sekali lagi : Mundurlah Wahai Semua Pengurus PSSI

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Timnas U-23 yang digadang-gadang untuk meraih medali emas pada ajang Sea Games 2013 di Myanmar dengan sukses telah dihajar oleh Timnas U-23 Thailand dengan skor 1-4 saja. Hal ini sudah terlihat dari ujicoba-ujicoba yang sudah dilakukan oleh timnas kita beberapa waktu lalu dalam rangka persiapan menuju Sea Games Myanmar ini. Seperti tulisan saya beberapa waktu yang lalu ketika Timnas U-23 kita ditahan seri 0-0 oleh Timnas U-23 Timor Leste yang meminta para pengurus untuk mundur kali ini permintaan itu saya ulangi lagi.

Mari kita sama-sama membuka hati nurani kita, tidak akan pernah terbentuk Tim Nasional yang tangguh apabila pengelolaan sepakbola kita tidak di desain dengan baik kompetisinya, mulai dari usia anak-anak sampai ke tingkat senior. Ini terlihat dari keputusan PSSI yang memutuskan klub-klub yang boleh ikut serta pada liga Unifikasi pada tahun depan, dari 5 aspek yang telah ditentukan oleh AFC sebagai standar klub yang boleh mengikuti liga Unifikasi 2014, PSSI lebih menitikberatkan kepada aspek infrastruktur dan finansial. Namun yang lucunya dari keputusan ini PSSI masih meloloskan klub-klub yang masih bermasalah dalam hal pembayaran gaji kepada pemain maupun pelatihnya seperti Sriwijaya FC, Pelita Bandung Raya, Persija dan lainnya. Tidak ada rasa profesional dari keputusan ini, namun beginilah memang tipikal pengurus bola negara kita terlalu banyak bermain politiknya daripada benar-benar mengurusi sepakbolanya.

Jadi kepada kita semua tidak usah heran lagi kalau timnas kita dipecundangi Thailand karena memang pengurus bola di Republik ini tidak ada niat untuk membesarkan persepakbolaan kita. Pengurus PSSI yang ada sekarang ini lebih suka bermain politik sepakbola daripada benar-benar mencurahkan pikiran dan hatinya untuk membesarkan sepakbola Indonesia.

Maka dari itu sekali lagi disampaikan kepada seluruh pengurus PSSI yang sedang duduk di kursi kekuasaannya untuk segeralah mundur. Untuk apa keberadaan bapak-bapak di PSSI kalau memang tidak bisa membuat prestasi yang dapat dibanggakan bangsa dan negara. Untuk apa keberadaan bapak-bapak di PSSI kalau bapak-bapak sebenarnya tidak mengerti sepakbola. Mundurlah Anda wahai pengurus PSSI karena kami sudah muak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline