Lihat ke Halaman Asli

Ika Fitri Alfiani

Mahasiswa S2 Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia

Tantangan dan Harapan: Melihat Lebih Dalam Evaluasi TANGKAS (Tinjauan Aktif Penatalaksanaan) PD3I Puskesmas di Indonesia

Diperbarui: 11 Juni 2024   22:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar

Dalam perjalanan evaluasi program imunisasi di Indonesia, kita diberi kesempatan untuk menyelami tantangan yang menghampiri sekaligus harapan yang mengemuka. Dalam sorotan evaluasi yang akan dibahas dalam artikel ini, terungkap bahwa beban kerja yang sangat tinggi, terutama pada para bidan, menjadi salah satu aspek kritis yang mempengaruhi kualitas layanan imunisasi. Seiring dengan itu, kendala dalam penggunaan teknologi, khususnya aplikasi ASIK, juga menjadi titik fokus penting yang membutuhkan solusi terbaik. Namun, yang lebih menarik adalah refleksi dari penurunan cakupan imunisasi yang mencerminkan tantangan yang belum teratasi sepenuhnya, sekaligus menjadi panggilan bagi penguatan sistem kesehatan Indonesia.

Dari beban fisik yang dirasakan oleh para bidan hingga tantangan teknologi yang harus dihadapi, mari kita menggali lebih dalam langkah-langkah strategis yang perlu diambil guna memperbaiki masa depan imunisasi di negeri ini. Melalui perpaduan antara koordinasi lintas sektor, penguatan kualitas pencatatan dan pelaporan imunisasi, serta peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi, akan terbukalah peluang besar untuk merumuskan solusi yang lebih berkelanjutan dan efektif mengenai masalah imunisasi ini. Mari bersama-sama telaah langkah-langkah penting yang dapat memperbaiki masa depan imunisasi Indonesia dengan infografis pada gambar berikut

Referensi:




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline