Lihat ke Halaman Asli

Apta Fairuz

Mahasiswa

Sampah Plastik Kian Membludak, Mahasiswa Undip Ajak Masyarakat Beralih ke Eco Bag

Diperbarui: 4 Agustus 2021   21:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memberikan sosialisasi dan eco bag kepada masyarakat Desa Lorog (kiri), Sukoharjo, Kamis (29/07/2021) Dokpri

Sukoharjo -- Sampah plastik merupakan suatu hal yang masih menjadi permasalahan yang hingga kini belum bisa diatasi, karena plastik merupakan benda yang sulit diuraikan yang memakan waktu hapir 50-100 tahun.

Belum adanya tindakan tegas dari pemerintah mengenai penggunaan plastik di Indonesia. Hanya ada beberapa kota saja yang sudah menjalankan kebijakan mengenai larangan penggunaan kantong plastik, seperti DKI Jakarta. Langkah yang diambil Pemerintah DKI Jakarta dalam menangani permasalahan sampah plastik merupakan suatu hal yang luar biasa dan bisa menjadi contoh untuk kota lain.

Kebijakan larangan penggunaan kantong plastik harus disegerakan dan dijalankan diseluruh Indonesia guna mengurangi sampah plastik yang semakin menggunung. Kebijakan tersebut nantinya tak hanya untuk melestarikan lingkungan, tetapi juga untuk menghemat kantong pengeluaran dalam membeli kantong plastik sekali pakai.

Melalui kegiatan KKN TIM II Undip, yang dilakukan oleh salah satu mahasiswa Universitas Diponegoro, Apta Fairuz. Program kegiatan yang dilakukan adalah Implementasi Penggunaan Tas Belanja Ramah Lingkungan (Eco Bag) Guna Mengurangi Penggunaan Kantong Plastik Belanja. Tujuan dilaksanakannya program kegiatan ini adalah agar dapat mengurangi sampah plastik dan lebih menjaga kelestarian alam dan lingkungan.

(29/07) Apta mulai melaksanakan kegiatan dengan melakukan sosialisasi secara online melalui grup WhatsApp kepada masyarakat mengenai pentingnya mengurangi penggunaan kantong plastik saat berbelanja. Tak hanya sosialisasi secara online saja, pelaksanaan kegiatan juga berlanjut dengan membagikan poster dan eco bag kepada masyarakat.

Nisa (kiri) dan Apta (kanan) setelah melakukan sosialisasi mengenai eco bag (dokpri)

"Poster yang diberikan sangat menarik dan inovatif untuk saya. Apalagi dengan adanya kegiatan ini dan diberikan tas belanja ramah lingkungan jadi lebih mempermudah untuk langsung dipakai. Adanya kegiatan ini dapat memberikan contoh yang baik bagi warga yang lain dan mengingatkan untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan dengan cara mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari." Ucap Nisa, salah satu warga Lorog.

Penulis: Apta Fairuz (Administrasi Publik 2018)

DPL: Dr. Sunarno, S.Si., M.Si




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline