Lihat ke Halaman Asli

Avizena Zen

Penulis buku, Blogger, Penulis konten, dan Penerjemah bahasa Inggris

Desa Wisata Pujon Kidul, Kecantikan Desa yang Membangkitkan Perekomonian Warga

Diperbarui: 30 Oktober 2022   15:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: koleksi pribadi

Hawa dingin menyergap ketika kuinjakkan kaki ke Pujon Kidul. Di tempat asri ini aku pernah KKN, sekitar tahun 2009. Tak disangka beberapa tahun kemudian, area persawahan sudah berubah drastis menjadi Kafe Sawah dan desa ini berubah status menjadi sebuah Desa Wisata.

Kulangkahkan kaki ke Kafe Sawah yang bernuansa pedesaan dan sangat sejuk, maklum Pujon Kidul berada di lereng gunung. Dalam beberapa tahun, Pujon Kidul telah menjadi pusat ekonomi warga yang menguntungkan.

Betapa nikmatnya makan di sekeliling area persawahan yang hijau, harganya juga tidak mahal. Kulihat ada yang membawa anak-anaknya karena di Pujon Kidul adalah Desa Wisata ramah berkendara.

Perubahan Ekonomi di Pujon Kidul

Ingatanku melayang ketika masih KKN dulu dan ditugaskan untuk membantu survey keliling ke para warga. Dulu banyak warga yang (maaf) ekonominya lemah, ada yang membakar jagung tidak dioles margarin meski merek murahan, tetapi dibakar begitu saja hingga nyaris gosong. Kalau ada yang punya sapi berarti sudah termasuk kaya, dan tiap pagi menyetorkan susu ke KUD.

Keadaan ini membuat para pengurus desa ingin melakukan perubahan. Kemudian area persawahan 'disulap' jadi Kafe Sawah. Ada juga wisata berkuda, outbond, edukasi pertanian, dll. Konsep ini sangat menarik dan membuat para datang ke sana. Mereka sudah lelah dengan padatnya perkotaan, lalu bersantai di Pujon Kidul yang sejuk.

Persawahan yang dulunya hanya menghasilkan sekitar 10 juta setahun, ketika diubah jadi Kafe Sawah dan fasilitas lain, menghasilkan 10 miliar per tahun. Uang ini didapat dari pendapatan kafe dan fasilitasnya. Tentu warga di Pujon Kidul meningkat secara ekonomi karena di antara mereka ada yang bekerja di Kafe Sawah, menjaga parkiran, dll.

Perlahan penduduk desa menjadi berkecukupan. Ada yang bisa mencicil motor, bahkan mobil, ke Adira Finance. Tidak ada warga yang berada di bawah garis kemiskinan, terlebih ketika akan diadakan Festival Kreatif Lokal. Pujon akan ramai dan otomatis banyak penjual keliling dan perputaran uang akan semakin kencang.

Kepala Desa Pujon Kidul, Udi Hartoko, menyambut setiap tamu yang datang ke Desa Wisata, setiap kali ada kesempatan. Menurutnya, tiap orang yang datang ke Pujon Kidul akan datang sebagai tamu, tetapi pulang sebagai saudara. Persaudaraan dan kehangatan memang kurasakan saat berada di sana, dan ketika bertemu kembali dengan induk semang waktu KKN dulu, beliau menyambut dengan sangat hangat (bagaikan anaknya sendiri).

Pujon Kidul adalah desa wisata yang sangat potensial di Kabupaten Malang dan memiliki banyak potensi. Kekayaan alam yang diolah dengan sangat kreatif, membuatnya punya kekuatan ekonomi dan memakmurkan warga.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline