Lihat ke Halaman Asli

Advertorial

TERVERIFIKASI

Akun resmi Advertorial Kompasiana

5 Rekomendasi Obat Tidur yang Aman untuk Mengatasi Insomnia

Diperbarui: 24 Desember 2024   22:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Foto oleh amenic181 dari Freepik)

Menurut informasi dari pafikabjembrana.org, ada beberapa cara untuk mengatasi gangguan tidur yang dikenal sebagai insomnia, yang membuat seseorang mengalami kesulitan untuk tidur atau tidak mendapatkan tidur dengan nyenyak. 

Insomnia atau gangguan tidur adalah kondisi yang ditandai dengan kesulitan untuk memulai atau mempertahankan tidur, serta kualitas tidur yang buruk. 

Hal ini dapat menyebabkan individu merasa lelah dan tidak segar saat bangun tidur, yang berdampak pada aktivitas sehari-hari. Gangguan tidur secara umum terjadi di segala usia, kesulitan untuk tertidur, terbangun di malam hari, atau bangun terlalu pagi dan tidak bisa kembali tidur.

Insomnia biasanya ditandai dengan gejala seperti kelelahan di siang hari, kesulitan berkonsentrasi, dan perubahan suasana hati. Hal ini cukup berbahaya bagi kesehatan, sehingga membutuhkan penanganan yang tepat untuk mengatasinya. 

Pengobatan insomnia tergantung pada penyebab yang mendasarinya dan dapat mencakup perubahan gaya hidup, terapi perilaku kognitif, serta penggunaan obat-obatan jika diperlukan. 

Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang apa saja penyebab terjadinya gangguan tidur (insomnia) serta rekomendasi obat yang aman bagi penderitanya.

Apa saja penyebab utama terjadinya gangguan tidur (insomnia)?

Secara umum, penyebab utama terjadinya gangguan tidur (insomnia) dapat bervariasi tergantung pada jenisnya. Berikut adalah beberapa penyebab gangguan tidur meliputi:

1. Stres dan kecemasan

Stres emosional, seperti masalah pekerjaan, keuangan, atau hubungan, dapat memicu insomnia. Kecemasan yang berkepanjangan juga mengganggu kemampuan tubuh untuk relaks dan tidur nyenyak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline