Lihat ke Halaman Asli

Advertorial

TERVERIFIKASI

Akun resmi Advertorial Kompasiana

Kenali Penyebab Varikokel, IDI Indramayu Bagikan Informasi Pengobatan?

Diperbarui: 13 Desember 2024   14:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Foto oleh Ashi Sae Yang dari iStockphoto)

Berbicara tentang penyakit, salah satu penyakit yang paling umum dialami oleh pria adalah varikokel, yang terjadi ketika pembuluh darah vena di dalam skrotum membesar karena aliran darah yang terhambat.

IDI Kabupaten Indramayu dengan alamat website idiindramayu.org adalah salah satu organisasi kesehatan dan menjadi wadah profesi bagi para dokter di Indonesia. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Indramayu adalah organisasi profesi yang mewadahi para dokter di wilayah Indramayu. IDI membantu masyarakat mendapatkan informasi dan edukasi tentang kesehatan dan membangun profesionalisme dokter.

Ketua IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Cabang Indramayu untuk periode 2022-2025 adalah dr. H. Deden Bonni Koswara. Ia baru saja dilantik dan menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam upaya menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut

IDI Indramayu kemudian meneliti lebih lanjut mengenai penyakit varikokel yang sering menyerang dan mengganggu kesehatan masyarakat Indonesia. Rekomendasi obat yang tepat bagi para penderitanya.

Apa saja penyebab terjadinya penyakit varikokel?

Dilansir dari laman https://idiindramayu.org, penyakit varikokel adalah kondisi yang ditandai dengan pembesaran pembuluh darah vena di dalam skrotum, mirip dengan varises yang terjadi pada kaki. Berikut adalah penyebab utama terjadinya varikokel meliputi:

1. Disfungsi pada katup vena

Ketika katup pembuluh darah vena di skrotum tidak menutup dengan baik, terjadi varikokel. Katup seharusnya mencegah aliran darah kembali, tetapi jika tidak, darah dapat menggenang dan menyebabkan pembengkakan.

2. Adanya perbedaan tekanan

Tekanan tinggi dalam vena renalis dapat menghambat aliran darah ke skrotum, menyebabkan varikokel. Ini karena vena renalis memiliki tekanan yang berbeda dari vena di skrotum.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline