Lihat ke Halaman Asli

Advertorial

TERVERIFIKASI

Akun resmi Advertorial Kompasiana

IDI Kabupaten Banyumas Memberikan Cara Tepat Mengobati Penyakit Tidur Berjalan

Diperbarui: 26 November 2024   22:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto oleh AscentXmedia dari iStockphoto

Tidur berjalan atau dalam bahasa inggris adalah sleepwalking merupakan salah satu jenis penyakit yang dapat terjadi pada setiap orang. Penyakit adalah gangguan kesehatan gangguan kesehatan yang mengganggu aktivitas tidur. Sebagian masyarakat Indonesia menganggap pindah posisi saat tidur bukan gangguan medis, padahal ini merupakan gejala sebuah penyakit.

IDI merupakan singkatan dari Ikatan Dokter Indonesia. Organisasi ini merupakan wadah profesi bagi para dokter di Indonesia, didirikan pada tanggal 24 Oktober 1950. IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Kabupaten Banyumas dengan alamat website idikabbanyumas.org merupakan cabang dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang berfungsi sebagai organisasi profesi bagi dokter di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. 

Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, mendukung pengembangan profesi kedokteran, serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kesehatan. IDI Kabupaten Banyumas saat ini sedang melakukan penelitian lebih lanjut terkait penyakit tidur berjalan serta merekomendasikan obat yang cocok untuk di konsumsi bagi penderitanya. 

Apa saja faktor utama penyebab penyakit tidur berjalan?

IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Kabupaten Banyumas dengan alamat website idikabbanyumas.org menjelaskan bahwa penyakit tidur berjalan, atau somnambulisme, adalah kondisi di mana seseorang berjalan atau melakukan aktivitas lain dalam keadaan tidur tanpa menyadarinya. Beberapa faktor utama yang sering dikaitkan dengan terjadinya tidur berjalan meliputi:

1. Pengaruh lingkungan 

Salah satu penyebab terjadinya penyakit tidur berjalan adalah kualitas tidur yang buruk atau kurang tidur dapat meningkatkan risiko terjadinya tidur berjalan. 

2. Faktor keturunan atau genetik

Faktor selanjutnya penyebab terjadinya tidur berjalan adalah genetik atau keturunan. Riwayat keluarga memiliki pengaruh signifikan terhadap kemungkinan seseorang mengalami tidur berjalan. Anak-anak dengan orang tua yang memiliki riwayat gangguan ini berisiko lebih tinggi untuk mengalaminya.

3. Kelelahan akibat aktivitas sehari-hari

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline