Sate menjadi salah satu kuliner khas Indonesia yang mudah ditemukan di berbagai tempat, mulai dari warung kaki lima hingga restoran ternama.
Selain memiliki cita rasa yang unik dari proses pembakaran dan bumbunya yang khas, sate juga banyak digemari karena dapat dinikmati dengan nasi putih, lontong, atau ketupat.
Hal inilah yang menjadikan sate menjadi makanan yang fleksibel, alias dinikmati saat makan siang, makan malam, atau sebagai camilan.
Uniknya, setiap daerah di Indonesia memiliki variasi sate yang khas. Misalnya, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang terkenal dengan sate klathak khas daerah Jejeran, Bantul.
Sate ini menggunakan tusukan besi dari jeruji sepeda sebagai pengganti tusukan kayu, serta memakai bumbu sederhana berupa garam dan merica.
Sate klathak terbuat dari daging kambing muda yang empuk, dengan aroma bakaran yang khas dan rasa gurih yang menggugah selera.
Bagi Anda yang ingin merasakan kelezatan sate klathak, tidak perlu jauh-jauh pergi ke Yogyakarta.
Anda bisa menemukan warung atau restoran yang menyajikan sate klathak di berbagai daerah, termasuk di Jakarta.
Sebagai rekomendasi, Anda bisa mengunjungi warung Sate Klatak Pak Jede yang berlokasi di Jalan Bendungan Hilir No.12, RT.14/RW.3, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Anda bisa menikmati menu sate klathak dengan bumbu kuah gulai dari tulang kambing dan kecap di warung ini. Selain itu, Sate Klatak Pak Jede disajikan dengan nasi putih hangat, irisan bawang merah, serta cabai rawit untuk menambah cita rasa.