Sebagian besar wilayah Indonesia kini telah memasuki musim hujan. Kelembapan yang meningkat selama musim ini berpotensi menimbulkan sejumlah masalah kulit, mulai dari jerawat, infeksi jamur, hingga kulit kusam.
Untuk menghindari masalah tersebut, kamu dapat menjaga kesehatan kulit dengan sejumlah cara. Pertama, tetap gunakan tabir surya (sunscreen). Walau cuaca cenderung mendung, sinar ultraviolet (UV) tetap bisa menembus awan dan berdampak negatif pada kulit.
Jadi, pastikan kamu sudah menggunakan sunscreen sekitar 15 menit sebelum bepergian ke luar ruangan. Kemudian, aplikasikan ulang sunscreen setiap dua-tiga jam sekali.
Kedua, jaga kebersihan wajah. Membersihkan wajah secara rutin penting dilakukan saat musim hujan guna membersihkan minyak dan kotoran yang bisa menyumbat pori-pori.
Gunakanlah sabun cuci muka dengan tingkat keasaman seimbang (pH balanced) agar kulit tetap segar dan bersih. Tambahkan pula toner Bisa juga tambahkan dengan toner guna mengembalikan keseimbangan pH kulit.
Ketiga, lakukan eksfoliasi guna pembersihan secara menyeluruh sehingga menghilangkan sel kulit mati. Idealnya, eksfoliasi dapat dilakukan sekali seminggu atau dua kali seminggu bergantung kebutuhan.
Keempat, jaga tubuh agar tetap terhidrasi. Walau cuaca tidak terik, kebutuhan air mineral tetap harus tercukupi.
Selain minum air, hidrasi kulit juga bisa dilakukan dengan menggunakan pelembap bebas minyak (oil-free moisturizer).
Kelima, gunakan make up ringan. Penggunaan riasan wajah ringan dan seminimal mungkin saat musim hujan dapat mengurangi risiko penyumbatan pori-pori.