Traveling bersama keluarga atau para sahabat setiap tahun, membeli gadgetyang paling anyar, hingga menambah koleksi tas atau make-up yang baru diluncurkan, mungkin sudah menjadi sebuah kebutuhan baru bagi masyarakat modern sekarang ini, terutama kaum urban.
Hal ini disebabkan dengan semakin tingginya pendapatan, masyarakat tidak segan untuk mengalokasikan sebagian pendapatan mereka untuk kebutuhan tersier seperti ini. Namun, apakah masyarakat juga menyisihkan sebagian dana dari pendapatan ini untuk melindungi jiwa dan menyiapkan kesejahteraan keluarga di masa depan?
Menurut data Survey Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK, data inklusi keuangan dari tahun ke tahun meningkat. Inklusi keuangan untuk sektor asuransi dalam SNLIK OJK naik dari 11,81% di tahun 2013 ke 12,08% di tahun 2016. Angka ini memperlihatkan mulai pedulinya masyarakat akan perlindungan dan membuktikan bahwa mereka sudah mulai memikirkan untuk memiliki asuransi guna melindungi diri dari risiko kehidupannya.
"Ketidakpastian akan risiko yang mungkin terjadi kapan saja dan hal ini bisa berdampak pada keluarga, membuat semakin banyak masyarakat Indonesia sudah mulai memikirkan proteksi jiwa. Inilah yang mendorong kami sebagai pelaku di dunia asuransi untuk mengembangkan solusi terbaik guna melindungi jiwa masyarakat serta membantu mereka dalam menyiapkan diri dari segala kemungkinan yang dapat terjadi dalam hidup," jelas Nina Ong, Direktur AXA Financial Indonesia.
Selain itu, data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) pun menunjukkan adanya kenaikan penetrasi asuransi jiwa di Indonesia dari 2,3% di 2015 menjadi 2,4% di 2016. Meskipun angka kenaikannya tidak signifikan, namun tren peningkatan terlihat jelas.
"Kedua angka ini memperlihatkan bahwa ada perkembangan kebutuhan masyarakat yakni kebutuhan perlindungan karena mereka semakin peduli pada jiwa mereka serta mencintai kehidupan itu sendiri, terutama keluarga mereka," lanjut Nina.
Untuk kebutuhan asuransi jiwa ini, ada beberapa produk dengan fitur unggulan masing-masing, termasuk asuransi jiwa Unit link, asuransi jiwa murni atau tradisional term, asuransi jiwa seumur hidup (whole life).
Untuk melengkapi solusi kebutuhan perlindungan jiwa bagi masyarakat, AXA Financial Indonesia baru-baru ini meluncurkan solusi perlindungan jiwa Maestro Infinite Protection,suatu produk asuransi whole life (seumur hidup) yang memberikan perlindungan jiwa optimal hingga nasabah berusia 100 tahun.
Maestro Infinite Protection
Program unggulan AXA Financial ini memiliki tiga kepastian yang akan diterima oleh nasabah guna menjamin kesejahteraan bagi keluarga dan orang-orang tercinta di masa depan.
Kepastian pertama adalah proteksi jiwa dan kecelakaan seumur hidup hingga usia 100 tahun serta mendapatkan tambahan perlindungan kecelakaan 50% dari uang pertanggungan (UP) Dasar atau hingga Rp 1 Miliar.