Lihat ke Halaman Asli

Adrianus Bareng

Mengabdi Pada Nilai

Hujan

Diperbarui: 18 Januari 2025   06:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi-pagi sudah hujan

Bertamu ke bumi tanpa permisi

Siapa pun tidak menolaknya

Kapan hujan berhenti 

Kadang hujan merumah 

Pada daun,ranting,dan batang pohon

Menggenangi palungan bumi

Mengalir pada lekukan tubuh bumi

Melingkari dadah bumi

Hingga mengupas kulit bumi.

Hujan dan bumi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline