Lihat ke Halaman Asli

Adriandj

Pendosa tapi ikhtisar

Sebuah puisi || Pencinta

Diperbarui: 23 April 2020   17:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

 Bila engkau pencinta  senja maka cintailah dan nikmatilah

Bila engkau pencinta kopi maka cintailah dan nikmatilah..

Maka jika disatukan senja dan kopi akan menjadi hal yang selaras dalam menikmati dan mencintai hingga tercipta kebahagiaan..

Kalau engakau berbicara mengenai tentang diriku..

Diriku adalah seorang pencinta ..tapi hal yang dicintai bukanlah senja dan bukanlah kopi..

Dimana senja dan kopi harus disatukan agar tercipta kebahagiaan yang memiliki batas..

lain halnya denganku mencintai melalui .perasaan canda,senyummu sedihmu, sukaku maupun dukaku..

Maka terlibat kata..

Henti dan akhir..

Engkaulah hentiku

Engkaulah akhirku..

Apakah kamu bahagia???

.....




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline