Baru sekian menit lalu buka twitter, muncul di beranda tweet dari Ibu Gubernur Jawa Timur, Ibu Khofifah Indar Parawansa. Beliau secara langsung mengumumkan bahwa berdasarkan test swab reguler minggu lalu di akhir Desember, hasilnya positip.
Gubernur juga manusia. Bahkan sekelas Presiden Amerika seperti Donald Thrump aja bisa menjadi pasien Corona. Dari mana penularannya? Mungkiin tak bisa dipastikan secara nyata. Namun sudah tentu dari interaksi orang per orang di sekitar kehidupan dan aktifitas keseharian kepala daerah.
Terjangkitnya Bu Khofifah selaku orang nomor satu di Jatim, dan kejujuran beliau menginformasikan secara langsung via media sosial semacam twitter, menunjukkan kepedulian beliau terhadap bahaya Covid dan ancaman nyata bagi masyarakat, terkhusus warga di propinsinya.
Pesan dan curahan hati Gubernur yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Sosial ini, juga secara tak lansung berisikan anjuran agar warga terus membentemgi diri terhadap potensi penularan. Siapapun kita, apapun jabatan dan profesi nya di masyarakat, semua punya potensi tuk terpapar.
Jatim dan DKI selalu masuk dalam 5 besar wilayah di tanah air perangkingan daerah paparan Covid. Di akhir tahun lalu Pak Anies Gubernur DKI tumbang juga oleh Corona. Ini bukan berarti bahwa kepala daerah dan pejabat yang wilayah daerahnya menyumbang angka tertinggi penderita Covid, punya potensi lebih besar terpapar. Tapi seluruh warga berada di tanah air punya keungkinan yang sama.
Doa dan harapan kami buat para pimpinan daerah yang mengisolasi diri dan melewati proses pemulihan, baik di rumah sakit maupun di rumah, dapat berbuah hasil kesembuhan agar bisa kembali beraktiitas. Roda pemerintahan dan birokrasi administrasi bisa digantikan sementara waktu tuk pelayanan ke masyarakat.
Sepertinya tahun baru 2021 ini dibuka dengan pesan kewaspadaan. Pesan Mama 3M, yakni selalu menjaga jarak, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta selalu memakai masker. Bila melihat Bu Khofifah dengan jujur membuka dan menyatakannya ke publik via media sosial, tidakkah itu menandakan bahwa perjuangan melawan Covid 19 belum selesai.
Jadi bagi teman teman -teman, saudara, yang sehabis liburan. Yukk jalankan isoman usai liburan alias isolasi mandiri di rumah. Kita yang lain tak kemana-mana selama liburan, juga tetap waspada.
Salam
02/01/2021