Lihat ke Halaman Asli

D. Adnindya Amalia

Mahasiswa PPG Prajabatan UM

Public Speaking

Diperbarui: 9 Oktober 2021   20:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Public speaking yang berarti berbicara di depan umum merupakan sesuatu yang urgent untuk kita miliki.

Kepercayaan diri dan kemampuan untuk bisa membawakan sesuatu di depan orang banyak merupakan sesuatu yang terkadang sangat sulit di beberapa cara pandang orang.

Orang yang aslinya pendiam, terkadang putus asa, aku tidak akan bisa seperti mereka yang memiliki kemampuan yang luar biasa. STOPPP!!!! Stop apa? Stop cara pandang yang demikian, ubahlah mindset atau pola pikir kita, dan katakan, serta yakinkan bahwa kita bisa melakukannya bahkan lebih.

Pikiran dan perkataan akan mempengaruhi perbuatan. Jadi, berpikir positiflah agar perbuatanmu juga mengenai hal2 yang positif dan harus bisa untuk diterapkan di dalam Kehidupan sehari-hari.

Dalam melakukan public speaking, kita harus mengetahui dulu apa saja sebenarnya yang akan kita sampaikan. Namun sebelum itu, kita harus lebih meyakinkan dulu bahwa kita bisa dan kita mampu untuk menyampaikannya. Mungkin bisa dimulai dengan banyak latihan. Akan tetapi, lakukan variasi dalam setiap latihan kita, dan jangan mudah menyerah atau putus asa. Karena itulah kunci kesuksesan dari sebuah public speaking.

1-3 kali latihan mungkin belum cukup.

Jangan menyerah, tetap lakukan terus menerus, orang2 yang hebat lahir dari banyaknya latihan dan percobaan yang dia lakukan. Bahkan ada seorang peneliti yang berhasil menciptakan sesuatu pada 1001 kalinya. Jadi, kita harus memiliki jiwa semangat pejuang.

Sekarang ini, banyak seorang publik speaker yang rata-rata datar Yang nantinya akan membuat para audience mengantuk makanya kita perlu memahami teknik-teknik yang sebenarnya dalam public speaking. Berpikir sebelum bertindak. Semua professional public speaker yang tanpa teks materi,  mereka karena sudah terbiasa. Mereka hanya membesitkan idenya itu cukup 0,5-2 detik saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline