Ketika mengunjungi Thailand pada tahun 2008, saya berkesempatan untuk mengunjungi Wat Hat Yai Nai, kuil Agama Buddha yang berada di Kota Hat Yai, Provinsi Songkhla.
Di kuil itu terdapat patung raksasa Sang Buddha dengan posisi sedang tidur-tiduran, sambil menopang kepalanya dengan tangan kanannya. Patung yang disebut Phra Phuttha Hattha Mongkhon itu panjangnya 35 meter, tingginya 15 meter, dan lebarnya 10 meter, dan merupakan patung Buddha terbesar ke-3 di dunia.
Hari ini seluruh umat Buddha merayakan Tri Suci Waisak.
Waisak adalah Hari Raya umat Buddha yang diadakan untuk memperingati 3 (tiga) peristiwa penting dalam Agama Buddha, yaitu lahirnya Siddharta Gautama pada tahun 623 Sebelum Masehi (S.M), lalu menjadi Buddha pada tahun 588 S.M, dan wafat pada tahun 543 S.M.
Siddhartha Gautama lahir di Lumbini, Kapilavasti, Nepal pada tahun 623 S.M. Beliau adalah seorang pangeran dari Shakya, Nepal. Ayahnya bernama Raja Suddhodana dan ibunya bernama Ratu Mahamaya Dewi. Setelah dewasa, beliau memilih untuk meninggalkan istana dengan segala kemewahannya untuk mengembara dan bermeditasi, hingga akhirnya mencapai pencerahan sempurna dan menjadi Buddha Gautama pada tahun 588 S.M. Sang Buddha kemudian menyebarkan ajaran Buddha selama 45 tahun, hingga akhirnya wafat di Kushinagar, India pada tahun 543 S.M.
Ajaran Buddha adalah cinta kasih dan kasih sayang yang tidak terbatas, yang diwujudkan dalam empat prasetya, yaitu berusaha menolong semua makhluk, menolak semua keinginan nafsu keduniawian, mempelajari, menghayati dan mengamalkan dharma, serta berusaha mencapai pencerahan sempurna.
Saya mengucapkan Selamat Hari Raya Tri Suci Waisak 2565 BE kepada seluruh umat Buddha.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H