Lihat ke Halaman Asli

Mendaki Gunung Lewati Lembah!

Diperbarui: 28 Februari 2019   10:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sosok Krzysztof Piatek tidak lekang jauh dari serial Ninja Hatori di televisi kanak -- kanak dulu. Pemuda umur 23 tahun ini punya rekor bagus bersama dengan Genoa dan Ac Milan yang baru saja kembali menekan Cristiano Ronaldo dengan perolehan 18 golnya. Tapi banyak yang tidak tau, Krzysztof Piatek punya kesamaan dengan Ninja Hatori.

"Mendaki gunung lewati lembah, sungai mengalir indah ke samudra" salah satupenggalan lirik pada Ninja Hatori yang seakan cerminan Krzysztof Piatek. Piatek kecil terbiasa berpetualang bersama bolanya di tempat kelahiran Kaki Gunung Burung Hantu, Polandia. Dari konsistensinya, bakat Piatek berhasil tercium oleh pencari bakat Lechia Dzierziniow.

Berkarier di Cracovia tahun 2016 membuat namanya mencuat dan berhasil dibeli oleh Genoa dengan mahar 4 juta Euro. Harga yang relatif murah ini membuat stadion Luigi Ferraris melantangkan suara Investasi akan dirinya. Bagaimana tidak, 19 gol berhasil
dicetak dari 21 Laga bersama Genoa.

Lagi -- Lagi Krzysztof Piatek punya tipikal sama dengan Ninja Hatori. Bermain cepat dan punya penguasaan bola yang bagus, membuat namanya disandingkan dengan Andriy Shevchenko. Dan tak sedikit yang bilang dirinya adalah kolaborasi antara Milito dan Super Pippo.

Bersama AC Milan, Dirinya ingin ditasbihkan sebagai Pistolero atau jago tembak. Piatek ingin lebih banyak menyumbang gol bersama Il Rossoneri. Sampai saat ini, dirinya berhasil catat 7 gol dari 6 kali cuci baju Ac Milan.

Terlepas dari semua, lagi lagi Krzysztof Piatek cerminan Ninja Hatori. Walaupun bermain untuk AC milan, dirinya selalu pengagum baju biru seperti Ninta Hatori. Benar, dari kecil dirinya jatuh cinta dengan Inter Milan.

Sedikit cerita dari Ninja Hatori Ac Milan. Walaupun begitu, dirinya telah berhasil menitih karir dari gunung hingga lembah dan berakhir di samudra, San Siro. No Merda For AC Milan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline