[caption id="attachment_132245" align="alignleft" width="340" caption="Said Aqil Siradj (www.arrahmah.com)"][/caption]
Jakarta-Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan dukungan penuh pada Kemerdekaan Palestina. Hal ini disampaikan Said Aqil Siradj ketua PBNU kepada Media kemarin Senin (19/9).
“Palestina itu seharusnya merdeka sejak 1967. Itu keputusan PBB dan kita semua sebagai warga Nahdatul Ulama (NU) sudah seharusnya mendukung penuh kemerdekaan Palestina yang pendukungnya mayoritas Muslim itu” kata Said Aqil Kepada wartawan hari ini di Jakarta.
Dalam kesempatan yang sama Said Aqil menegaskan bahwa Demokrasi yang diusung Amerika akan hanya menjadi kebohongan semata apabila Amerika memveto keputusan PBB untuk kedaulatan Negara Palestina.
"Tentu sangat disayangkan kalau Amerika sampai memveto keputusan Perserikatan Bangsa Bangsa” katanya.Said Aqil menyampaikan juga bahwa Palestina sudah selayaknya mendapatkan kemerdekaanya.
“PBNU akan mendesak Pemerintah Republik Indonesia untuk menyatakan dukungan Kemerdekaan Palestina” katanya.
Amerika berencana tidak merestui keinginan Palestina untuk merdeka di sisang Dewan Keamanan PBB Jum’at (23/9) mendatang. Sejauh ini sebagian besar Negara Eropa dan Arab menyatakan dukungannya terhadap kemerdekaan Palestina dan menyatakan dukungannya kepada Mahmud Abbas untuk “melawan” Amerika jika ternyata Amerika memveto keputusan PBB tersebut.
Bandung, 20 September 2011
Ahmad Muhammad Haddad Assyarkhan (Adi Supriadi), Direktur Rabbani Hamas Institute Indonesia, dapat dihubungi 085860616183 / 081809807764 / YM : assyarkhan / FB : adikalbar@gmail.com / Twitter : @assyarkhan / GoogleTalk : adikalbar / Skype : adikalbar / PIN BB : 322235A9
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H