Lihat ke Halaman Asli

Adi Setiawan

Orang biasa yang tidak ada istimewanya bapak dari 1 istri dan 3 anak

Ayat-ayat Cinta

Diperbarui: 26 Juni 2015   17:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Cinta adalah segalanya...... kata orang yang jatuhcinta, lain halnya dengan orang yang putus cinta mereka mengatakan putus cinta akhir dari segalanya, jadi segala sesuatu dapat kita lihat dengan berbagai dimensi ibarat 2 sisi mata koin, ada baik ada buruk, ada suka ada duka ada malam ada siang, ada pahit ada manis, semua berpasangan mengikuti alur kesempurnaan sang pencipta .

ada yang cinta dunia dengan segala tipuan adan fatamorgananya yang disebut manusia materialis yangmemandang segala sesuatunya bersifat material/benda,

firman Allah SWT dalam surat Ali Imran: Dijadikan Indah pada (Pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas,perak, kuda pilihan binatang-binatang ternak dan sawah ladang itulah kesenangan hidup di dunia dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik(Surga) (Al-Imran (3.14)

dan ada juga yang cinta akhirat yaitu orang yang memandang bahwa dunia adalah ladang amal, tempat persinggahan sementara, mereka tidak tergoda oleh bujuk rayu dunia dengan segala pesona palsunya. mereka menjaga mata,telinga,mulut,tangan,kaki,hati atau semua panca indranya dari hal2 yang bisa menjerumuskannya. mereka lah para Anbiya, alim ulama yang senantiasa menjaga hatinya agar tidak terjebak  oleh permainan dunia fana ini.

cinta dalam arti yang lain adalah

Arti Cinta

Cinta adalah sebuah perasaan yang ingin membagi bersama atau sebuah perasaan afeksi terhadap seseorang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut.

Kata cinta sendiri sebenaranya memiliki makna yang luas dan para pakar telah mendefinisikan dan memilah-milah istilah ini yang pengertiannya sangat rumit, antara lain:

·Cinta terhadap keluarga

·Cinta terhadap teman-teman, atau philia

·Cinta yang romantis atau juga disebut asmara

·Cinta yang hanya merupakan hawa nafsu atau cinta eros

·Cinta sesama atau juga disebut kasih sayang atau agape

·Cinta dirinya sendiri, yang disebut narsisme

·Cinta akan sebuah konsep tertentu

·Cinta akan negaranya atau patriotisme

·Cinta akan bangsa atau nasionalisme

·Cinta kepada Tuhan

Sekedar membatasi pembicaraan, yang sedang dibicarakan cinta di sini adalah hubungan antarpribadi lawan jenis. Untuk memudahkan menerka makna cinta antarpribadi, ada baiknya kita mengenal unsure cinta antarpribadi ini. Cinta antarpribadi ini mempunyai beberapa unsure antara lain:

·Afeksi: penghargaan kepada orang lain.

·Kedekatan: pemuasan kebutuhan emosional dasar.

·Altruisme: memperhatikan orang lain dan kebutuhannya daripada diri sendiri.

·Resiprokasi: tak bertepuk sebelah tangan.

·Komitmen: gairah untuk menjaga cinta.

·Keintiman emosional: berbagi emosi dan perasaan.

·Kekeluargaan: ikatan family.

·Syahwat: gairah seksual.

·Keintiman fisik: berbagi kedekatan daerah-daerah intim pribadi.

·Kepentingan pribadi: kebutuhan akan penghargaan.

·Pelayanan: keinginan untuk membantu.

Tentu masih ada banyak teori lain tentang cinta selain sekedar mengemukakan unsur-unsur cinta di atas. Setiap kebudayaan dapat mempunyai pendekatan yang berbeda untuk memaknai cinta. Bahkan dalam satu kebudayaan mungkin ada beberapa pendekatan untuk memaknai cinta.

Jadi untuk siapakah cinta sejati  akan anda berikan? apakah buat kekasih hati,anak,istri,orang tua atau Tuhan Sang Pencipta tanyakan pada hati anda

renungkan Firman Allah SWT dalam surat Attaubah((.24) Katakanlah jika Bapak-Bapak,Anak-anak, Istri-istri kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya dan rumah-rumah tempat tinggal yan kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari pada ALLAH dan Rasulnya dan dari berjihad dijalan-Nya. maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusa-Nya dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang Fasik (QS Attaubah 9.24).

semoga bermanfaat, wassalam




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline