"Some things are up to us, some things are not up to us," Tutur Epictetus yang dikutip dari buku Filosofi Teras. ia mengatakan ada beberapa yang ada dalam kendali kita dan ada beberapa hal yang tidak dalam kendali kita.ungkapan dari epictetus ini menjelaskan bahwa ada hal yang memang bisa kendalikan, seperti sebuah opini yang dilontarkan kepada kita ataupun yang akan kita lontarkan. tapi hal hal yang diluar kendali kita itu seperti hasil saat lomba, anak dengan rupa yang cantik dsb.
terkadang manusia lupa, bahwa kita perlu menerima akan hal-hal yang tidak bisa kendalikan. terutama dikalangan mahasiswa semester akhir yang sedang bingung akan menjadi apa kita kedepannya, yang sedang stress mencari tempat magang dan hal hal yang lain. yang bisa kita lakukan saat ini adalah berusaha. berusaha yang terbaik untuk hal yang belum kita ketahui hasilnya.
tapi percayalah setiap usaha itu tidak mengkhianati hasil. kalau kita gagal saat ini, bukan berarti akan gagal terus kedepannya. tapi justru dari kegagalan kita mendapatkan pelajaran lebih banyak untuk menghadapi masalah kedepannya.
epictetus juga mengattakan "Di tiap musibah yang menimpa Anda, ingatlah untuk bercermin dan bertanya tentang daya apa yang bisa Anda upayakan guna menarik pelajaran positif dari kejadian itu." ia mengatakan bahwa kita harus bercermin dan bertanya dari masalah yang kita hadapi, untuk diambill hal positifnya. bukan untuk diungkit kesalahannya dan dipirkan kesalahan kita yang sebelumnya. tapi untuk diambil hal poositif nilai yang bisa kita bawa untuk membuat ulang hal yang telah gagal.
tidak sedikit orang-orang kecewa akan sebuah ekspektasi, terbuai sama sebuah harapan yang sifatnya masih ghoib. dan saat harapan itu menjadi sebuah kenyataan yang tidak kita harapkan hanya membuahkan kecewa dan rasa sakit atau rasa bersalah. dampaknya bisa membuat sedih berkepanjangan dan overthinking setiap saat. yang membuat otak kehilangan kesempatan untuk beristirahat dan akhirnya banyak hal-hal yang terjadi diluar kendali kita .
maka dari itu yuk, biasakan untuk tidak menaruh harapan kepada apapun untuk menciptakan kesehatan kepada mental. memberi kesempatan untuk hati dan otak lebih tenang. memberi kesempatan pada diri kita untuk percayakan pada Tuhan dan percaya apapun hasilnya, ini adalah yang terbaik dari Tuhan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H