Lihat ke Halaman Asli

Adica Wirawan

TERVERIFIKASI

"Sleeping Shareholder"

Glenn Fredly dan Rencana IPO yang "Tertunda"

Diperbarui: 9 April 2020   12:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Glenn Fredly/ sumber: kompas.com

Tuhan bila masih ku diberi kesempatan
Izinkan aku untuk mencintainya
Namun bila waktuku telah habis dengannya
Biar cinta hidup sekali ini saja

Lirik lagu di atas mendadak "terngiang" di batin saya, seiring dengan kabar meninggalnya Glenn Fredly semalam.

Musisi yang melantunkan sejumlah "lagu melow" ini dikabarkan mengembuskan napas terakhirnya di RS Setia Mitra, Cilandak, Jakarta Selatan, setelah berjuang melawan penyakit Meningitis yang sudah diidapnya beberapa bulan belakangan.

Kematian Glenn yang sangat mengejutkan tersebut tak cuma meninggalkan duka di hati keluarga, tetapi juga masyarakat luas yang menikmati karya-karyanya.

Buktinya, ucapan belasungkawa dan doa untuk Glenn sampai sekarang masih deras "membanjiri" media sosial.

Sebelum meninggal dunia, Glenn diketahui mempunyai sejumlah cita-cita yang ingin diwujudkan, di antaranya ialah membawa Bumi Entertaintment ke lantai bursa.

Bumi Entertaintment adalah perusahaan Glenn yang bergerak di bidang manajemen artis, rekaman musik, dan berbagai produk kreatif lainnya.

Cita-cita itu sempat diungkapkan Glenn sewaktu ia diundang menghadiri acara penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada November 2017 silam.

"Masa depan Indonesia ada di industri kreatif dan kekuatan saya juga ada di situ. Ke depannya, saya juga mau bawa perusahaan saya ke sini (lantai bursa)," ungkapnya, sebagaimana dikutip dari bisnis.com.

Cita-cita tersebut boleh jadi terinspirasi dari perusahaan entertaintment lain yang sudah lebih dulu melakukan IPO.

Sebut saja beberapa perusahaan asal Korea Selatan, yakni SM Entertaintment, YG Entertaintment, dan YJP Entertaintment.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline