Lihat ke Halaman Asli

Adi Bermasa

TERVERIFIKASI

mengamati dan mencermati

JNE Support Maksimal Produk UMKM Padang Go Internasional

Diperbarui: 14 Agustus 2019   07:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wawako Padang Hendri Septa (tengah) tampil dalam acara 'kopiwriting' Kompasianer Padang. dokpri

Beragam kuliner enak di produksi usaha kecil dan menengah di Padang, disupport maksimal oleh JNE, ekspedisi yang sudah lama mendunia usaha bisnisnya.

Dalam temu 'grup Kompasianer' Padang dengan Wakil Walikota Padang Hendri Septa, Pimpinan JNE, dan kelompok Usaha Mikro Kecil Menengah  (UMKM), Kamis sore (8/8), terungkap bahwa jasa ekspedisi JNE sudah begitu berpengalaman mensupport pangsa pasar UMKM dari berbagai kota dan daerah di Indonesia ke berbagai negara di dunia.

Baik manajemen JNE di Padang maupun di Jakarta, bertekad terus memberikan pelayanan terbaiknya mengembangkan pangsa pasar produk kuliner Padang, Sumatra Barat umumnya.

Bagi UMKM yang merasa belum mendapat pelayanan maksimal silahkan sampaikan.Pihak JNE langsung memberikan pembinaan pada karyawan agar bekerja lebih maksimal.

Branch Manajer JNE Padang Yusran tampak begitu serius mengemukakan usaha maksimal dilakukannya memberikan pelayanan pada UMKM daerah ini memasarkan produknya ke berbagai kota di Indonesia maupun Internasional.

Temu wicara melalui program 'kopiwriting' di Suko Kitchen, Kelurahan Flamboyan Baru, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang itu , tampak Wawako Hendri Septa  begitu serius mensupport produk kuliner di Padang. Dia berjanji segera menindaklanjutinya dengan lembaga pemerintahan terkait.

Kiriman paket via JNE dari Padang, ataupun Sumbar tiap harinya sekitar 40 persen adalah produk UMKM. Dan produk rendang dan songket termasuk menonjol.

Dalam kegiatan ini juga tampil pengusaha UMKM rendang Siti Nurbaya, Ida Nursanti, terkenal dengan produk dendeng balado dan rendangnya.

Sesama Kompasianer yang jadi motor unggulan dalam 'kopiwriting' itu juga mengemuka semakin teraturnya jadwal penerbangan ke Timur Tengah, terutama ke Jedah, belum begitu menonjol UMKM daerah ini merebut pasar negara_negara Islam tersebut.

Khusus Saudi dengan wisata ibadah haji dan umrahnya ratusan ribu terjadwal dari Indonesia, ternyata passr UMKM nya mayoritas adalah produk  negara non Islam.Hal begini, pantas jadi bahasan oleh  kelompok UMKM.

JNE juga akan menggelar kegiatan serupa dalam waktu dekat di Banjarmasin, Malang, Jogja dan Cirebon.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline