Lihat ke Halaman Asli

Adi Iswanto

Orator suara hati

Puisi Cinta yang Kekal

Diperbarui: 3 Maret 2023   20:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pexels.com/Garon Piceli

Puisi Cinta yang Kekal

Puisi cinta yang kekal
Tak terikat oleh waktu dan usia
Mengalir dari hati yang tulus
Menyentuh jiwa yang sepi dan sunyi

Dalam setiap bait kata-kata
Terukir rasa yang takkan pernah pudar
Sebuah cinta yang abadi dan kekal
Mengalir dari hati yang tulus dan ikhlas

Meski waktu terus berganti
Dan usia semakin menua
Puisi cinta ini akan tetap abadi
Tak akan terkikis oleh waktu dan usia

Cinta yang terukir dalam bait-bait puisi
Membuat hati menjadi penuh kebahagiaan
Mengalir dalam relung hati yang sepi dan sunyi
Menyentuh jiwa yang butuh penghiburan

Puisi cinta yang kekal
Takkan pernah tergantikan oleh apapun
Karena ia mengalir dari hati yang tulus
Dan menemukan tempatnya di hati yang sepi dan sunyi

Oh, puisi cinta yang kekal
Teruslah mengalir dalam bait-baitmu yang indah
Membuat hati menjadi penuh cinta dan kebahagiaan
Hingga akhirnya tiba waktunya untuk bersatu kembali.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline