Sudah setahun lebih sejak Study from Home hingga Work from Home akibat Covid-19 masyarakat menggunakan ZOOM, Google Meet, Microsoft Teams, dll. untuk melakukan proses pembelajaran online, webinar, rapat online, hingga berbagai aktivitas sepert halal bi halal dan silahturahmi Lebaran. (Video Penjelasan ada di bagian AKHIR HALAMAN ARTIKEL).
Tidak ada yang salah dengan menggunakan ZOOM dan sejenisnya untuk menggantikan sementara waktu proses komunikasi online selama masa pandemi. Namun ZOOM dan sejenisnya ini tidak dirancang untuk media video conference RAMAH ANAK.
Beberapa fitur yang dimiliki GATHER TOWN yang ramah anak dan sangat cocok di gunakan dalam dunia pendidikan adalah:
1. PENJELASAN PERBEDAAN GATHER TOWN vs. ZOOM
Perbedaan antara Gather town dengan Zoom telah saya ulas dalam format video di channel Adhicipta Playground
2. AJARKAN SOPAN-SANTUN HINGGA DISIPLIN VIRTUAL
Setiap pengguna di Gather town akan memiliki karakter virtual atau avatar, dimana karakter ini dapat diubah tampilannya sesuai keinginan pengguna. Avatar ini dapat dikendalikan oleh pengguna untuk menjelajahi setiap SPACE atau ruangan, mulai kelas, perpustakaan, taman, kantor, dll.
Lalu bagaimana mengajarkan sopan-santun hingga disiplin di Gather Town?
Dalam proses pembelajaran fisik atau kelas offline, siswa diajarkan untuk berbaris sebelum masuk kelas hingga duduk sesuai dengan meja dan kursi yang telah disediakan. Kondisi ini tentu tidak bisa diterapkan di ZOOM dan sejenisnya.
Dengan menggunakan Gather Town, Guru dapat menunjuk ketua kelas mengatur barisan teman-temannya di luar kelas virtual sebelum masuk ruangan. Setelah itu setiap siswa menggerakan karakter sesuai meja dan kursi virtual.