Lihat ke Halaman Asli

adhiatma putra

Penulis buku " Luka Dosa dan Cinta dalam Saku Celana "

Meyelami Duka (Puisi)

Diperbarui: 19 November 2024   02:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lihatlah kapal itu nak,
ia begitu angkuh membelah luas laut.
terapung pada arusnya yang tenang juga mencekam.


pada geladak kapal, hening akan menjadi satu satunya bunyi yang hanya mampu kau dengar.

suara hati dan harapan dari ruang kemudi, memantulkan cahaya bulan yang bersekutu dengan luas langit, untuk menjadi saksi, tentang bagaimana tuhan sedang mengundi nasib makhluknya.

cobalah menebak peruntungan lewat teka teki laut demi laut nak,
benamkan air matamu pada asinya,
agar tak seorangpun tau bahwa kau sedang menyelami duka.

terbanglah ke langit luas nak
tenggelamlah bersama arus ombak.
lalu bersahabatlah dengan rasi bintang, yang nanti akan menuntumu ke arah jalan pulang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline