Kabupaten Bandung --- Dalam semangat demokrasi dan kebersamaan, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bandung menyelenggarakan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) pada Minggu, 19 Januari 2025, di Gedung Serbaguna Yayasan Qurota Ayun, Baleendah.
Musdalub ini diadakan untuk memilih ketua baru, menggantikan dr. H. Agus Muharram yang wafat pada akhir 2024. Tiga calon ketua yang berasal dari wilayah timur, selatan, dan tengah Kabupaten Bandung tampil sebagai kandidat: H. Jamhur, Drs. H. Didin Suyadi, dan Arif Nurul Iman.
Namun, dalam proses penyampaian visi dan misi, dua dari tiga calon mengundurkan diri. Arif Nurul Iman menyatakan tidak dapat menjalankan tugas dengan maksimal, sementara H. Jamhur tidak memenuhi syarat pencalonan. Dengan situasi tersebut, Drs. H. Didin Suyadi ditetapkan sebagai Ketua DPD LDII Kabupaten Bandung untuk periode hingga 2026 secara aklamasi.
Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPW LDII Jawa Barat, H. Dwi Hartono, yang memimpin sidang Musdalub, menegaskan bahwa penetapan ini sekaligus mengakhiri masa jabatan penjabat sementara yang sebelumnya dijalankan oleh Arif Nurul Iman.
Dwi Hartono (Tengah) menerima nama yang diusung oleh PC-PC dari wilayah Selatan LDII Kabupaten Bandung (Dok.Pri)
Acara dilanjutkan dengan sesi simbolis, di mana Ketua DPW LDII Jawa Barat, drg. H. Dicky Harun, menyerahkan panji LDII kepada ketua terpilih.
Dicky Harun secara simbolik menyerahkan panji LDII kepada Didin (Dok.Pri)
Dalam sambutannya, Drs. H. Didin Suyadi mengutip sabda Rasulullah SAW: "Allah telah mencatat takdir setiap makhluk 50.000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi."
"Sebagaimana takdir yang telah tertulis di Lauhul Mahfudz, hari ini saya menerima amanah sebagai Ketua DPD LDII Kabupaten Bandung. Insya Allah, saya siap menjalankan tanggung jawab ini dengan penuh kesungguhan," ungkapnya.
Drs. H. Didin Suyadi juga menyampaikan komitmen untuk mendukung program Bandung Bedas (Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera).