Pernahkah kalian mendengar peristiwa hujan ikan? Bukan hanya hujan air biasa atau hujan es yang turun dari langit, melainkan ribuan ikan yang berjatuhan dijalanan. Fenomena ini telah terjadi di beberapa belahan dunia seperti di Jepang, Australia, Amerika Serikat dan Singapura. Beberapa masyarakat beranggapan bahwa peristiwa unik ini menunjukkan bahwa bukti kebesaran Tuhan. Namun, beberapa peneliti ingin membuktikan bagaimana peristiwa hujan ini terjadi secara logis.
Hujan ikan disebabkan oleh beberapa faktor seperti adanya proses penguapan dalam volume yang sangat banyak. Angin tornado merupakan salah satu bentuk proses penguapan ini. Ketika tornado terbentuk di daerah daratan, angin tersebut dengan tidak sengaja membawa hewan-hewan kecil lainnya. Selain itu, fenomena ini bisa terjadi di daerah perairan atau di laut yang lebih dikenal dengan sebutan waterspout. Ruang udara yang ada di dalam tornado inilah yang menyebabkan hujan ikan terjadi. Angin tornado menghempas dan hewan-hewan kecil dan ikan-ikan terlempar jauh dari tempat asal mereka berada. Semakin berat volume yang dibawa oleh angina tornado, semakin dekat pula tempat jatuhnya benda-benda yang dibawanya.
Salah satu peristiwa hujan ikan yang terjadi belakangan ini ada di Jepang pada bulan Juni tahun 2009. Hujan yang terjadi tidak hanya ikan yang berjatuhan, melainkan katak kecil dan berudu dengan ukuran 3-5 cm. Fenomena hujan ikan ini terjadi di beberapa kota yaitu Kuki, Asahi, Nakanoto dan Taiwa. Di Australia, fenomena hujan ikan terjadi pada Maret 2010. Sebuah dataran tandus di Kota Lajamani di Negara bagian Northern Territory, Australia.
Dengan beberapa peristiwa yang telah terjadi, masyarakat dan peneliti meyakini bahwa hujan ikan tersebut disebabkan oleh pusaran angin yang terjadi ketika adanya badai. Pusaran angin kencang yang membawa ikan-ikan terlempar jauh dan jatuh seperti hujan.
" Penyebab Terjadinya Hujan Ikan" Bimbingan. Web. 10 September 2017.
