Disrupsi Teknologi dalam Manajemen Produksi dan Jasa, Mengubah Tantangan Menjadi Peluang saat Pandemi

Tema : Bentuk dan dampak disrupsi teknologi teknologi dalam manajemen produksi dan jasa

Oleh : Adella Keswarih Santoso- Nim 112111208 -Mahasiswi Prodi Manajemen- Universitas Pelita Bangsa

Awal mula disrupsi teknologi dimulai ketika memasuki era revolusi industri 4.0 dimana transformasi manajemen produksi dan jasa secara otomatis beroperasi lebih efisien serta memberikan nilai kepada konsumen. Disrupsi itu sendiri adalah fenomena pergeseran sistem konvesional. Hal ini disebabkan oleh hadirnya teknologi internet dan sistem informasi yang semakin berkembang. Disrupsi teknologi juga berimbas pula di sektor manajemen produksi dan jasa.

Kondisi pandemi tidak menghalangi seorang pebisnis dalam mencari keuntungan. Dampak yang kita ketahui dengan terjadinya disrupsi teknologi saat ini bagi kelangsungan manajemen produksi dan jasa telah mengubah stereotip kerja pegawai pada perusahaan yang awalnya masih sistem konvensional dengan kertas beralih ke komputerisasi dan media mana saja. Strategi bisnis yang tepat, dapat mendorong digitalisasi proses internal dan pengembangan model bisnis baru. Informasi dan komunikasi seperti kemajuan adanya smartphone dan internet memunculkan sumber peluang manajemen produksi dan jasa seperti toko online. Sistem tersebut memudahkan banyak orang tidak  memiliki waktu luang akhirnya memiliki kesempatan untuk berbelanja secara virtual. Pada bidang jasa munculnya start up  yang menawarkan teknologi mode angkutan umum dan sekaligus bisa untuk memesan tiket secara online atau layanan antar pesanan.

Dari penjabaran diatas bisa ditarik kesimpulan disrupsi teknologi dalam manajemen produk dan jasa memberikan kehidupan pada bisnis digital yang memberikan perjalanan digital , operasi digital, dan inovasi digital. manajemen produksi dan jasa ditengah pandemi dapat berinovasi dengan pesat dan meningkatkan inovasi untuk menghadirkan peluang produksi dan layanan jasa digital yang bernilai bagi konsumen.