Lihat ke Halaman Asli

Adelia Romadon

Profesi sebagai manajer pemasaran

Memahami Jenis-Jenis Aktiva: dari Lancar hingga Investasi Jangka Panjang

Diperbarui: 28 September 2024   12:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

7. Aktiva Lancar

Pertama, jenis aktiva adalah aktiva lancar. Aktiva lancar adalah aset yang memiliki sifat mudah ditukar atau dicairkan melalui transaksi uang tunai. DIkatakan mudah diuangkan karena contoh aktiva lancar akan cair dengan uang tunai dalam jangka waktu kurang dari setahun.

*Aktiva tetap adalah aktiva yang sulit diubah bentuknya menjadi kas atau bentuk lainnya, atau disebut juga sebagai aktiva tidak lancar. Dengan demikian, aktiva tetap berwujud adalah aktiva sulit dicairkan serta memiliki fisik, misalnya mesin, kendaraan, bangunan, dan sebagainya.

*Aktiva tetap tidak berwujud adalah aktiva yang sulit diubah bentuk dan wujudnya non-fisik. Aktiva tetap tidak berwujud umumnya disimpan dalam bentuk dokumen dan wajib diperbarui beberapa tahun sekali, tapi sulit diubah menjadi kas. Contoh aktiva tetap tidak berwujud yaitu hak paten, hak cipta, hak sewa, merek dagang, franchise, dan sebagainya.

*Investasi Jangka Panjang

Terakhir, jenis aktiva adalah investasi jangka panjang, berupa suntikan dana atau penanaman modal kepada perusahaan atau pihak lain dengan tujuan pemerolehan profit. Namun imbal hasil akan dirasakan dalam jarak waktu cukup lama, sehingga hanya bisa dimanfaatkan dengan periode investasi lebih dari setahun.

Itulah pembahasan dari OCBC NISP tentang aktiva, sifat, serta jenis aktiva dan contohnya. Aktiva adalah salah satu komponen penting perusahaan yang wajib dikelola dan dimanfaatkan dengan baik, supaya dapat menghasilkan keuntungan maksimal bagi bisnis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline