Wonokerso- Jamur merang (Volvariella volvacea, sinonim: Volvaria volvacea, Agaricus volvaceus, Amanita virgata atau Vaginata virgata) adalah spesies jamur pangan yang biasa tumbuh di Asia Timur dan Tenggara yang beriklim tropis atau subtropis. Istilah jamur berasal dari bahasa Tionghoa cǎogū (Hanzi:草菇).
Budidaya jamur merang sangat menjanjikan. Selain memiliki banyak peminat dan juga manfaat, harga jual jamur merang juga cukup tinggi. Oleh karena itu, budidaya jamur merang memiliki peluang yang cukup besar untuk menghasilkan keuntungan. Jamur ini tumbuh baik pada jerami busuk dan sustrat jerami. Budidaya jamur juga tumbuh subur pada kompos kertas, tandan kosong kelapa sawit, batang pisang dan biomassa sintetis yang dapat mengubahnya menjadi makanan yang meningkatkan kesehatan.
Pada hari Sabtu, 11 November 2023 mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang mengadakan sosialisasi budidaya jamur merang di Desa Wonokerso, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sasaran sosialisasi ini adalah para ibu rumah tangga dan petani. Budidaya jamur merang ini dibuat untuk skala rumahan, yang diharapkan para ibu rumah tangga dan petani dapat melakukan budidaya jamur merang tersebut tanpa mengganggu aktivitas utamanya. Tujuan dari sosialisasi ini untuk memberdayakan para ibu rumah tangga dan para petani agar mempunyai kegiatan positif dan tentunya mempunyai banyak manfaat, seperti dapat memberikan menu baru kepada makanan mereka sehari hari dari hasil panen jamur, dan tentunya jika dapat mengembangkan budidaya ini dengan skala besar dapat dijadikan bisnis yang sangat menjanjikan.
Dalam sosialisasi ini kami mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang mendatangkan seorang pakar budidaya jamur. Materi yang disampaikan bukan hanya kiat-kiat budidaya jamur merang, namun juga menyampaikan kepada masyarakat akan banyaknya manfaat yang terkandung pada jamur merang itu sendiri, karena jamur merang belum begitu familiar di kalangan ibu-ibu rumah tangga dan para petani di desa tersebut. Selain mendatangkan pakar, kami juga memberikan brosur dan melakukan praktik budidaya jamur merang kepada masyarakat yang diharapkan apa yang kami mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang lakukan tidak hanya berhenti sampai disitu saja, namun bisa menjadi kegiatan yang berkelanjutan.
Sosialisasi ini diharapkan dapat membuka wawasan kepada warga masyarakat akan pentingnya memanfaatkan barang-barang yang tidak terpakai menjadi sesuatu yang bermanfaat dari segi kesehatan hingga sektor perekonomian masyarakat desa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H