Lihat ke Halaman Asli

Ade Kusuma

Jurnalis dan Sastra

Arti Merdeka bagi Mereka

Diperbarui: 18 Oktober 2022   10:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sudah kah kita merdeka?
Yakinkah kita sudah merdeka?
Coba kita lihat di perkampungan di desa desa , di pinggir laut , di tengah hutan
Mereka masih tertidur di pinggir jalan, mereka masih mencangkul di sawahnya
Mereka yang berbondong bondong membawa toa dengan kertas kertas tulisan yang kadang mempermalukan negeri ini. merdekakan kami wahai penguasa kami
Kami belum makan kami minum juga dari air hujan,
Haruskah berperang seperti pejuang terdahulu dengan senapan, bambu runcing, dengan kaki berdarah langkah kaki yang tertatih-tatih pincang harus kah kami seperti itu
Wahai penguasa negeri ini , kalian bukan lah orang asing, apa kah kami yang asing di mata kalian
Kami juga membawa Merah Putih tolong beri kami kesempatan merdeka untuk anak-anak kami




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline