Busa Sabun

Sejak Pandemi Covid-19 dinyatakan menjangkiti Indonesia, maka mulailah tumbuh rasa was-was menerpa seluruh lapisan masyarakat. Semua dimensi terpengaruhi termasuk dunia pendidikan. Alhasil sejak bulan Juni 2020 yang sejatinya sebagai awal tahun ajaran 2020/2021 ditetapkan untuk dulanjutkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Pemerintah berusaha bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama bahu membahu berusaha melakukan jurus penangkal dengan mengampanyekan dan menyosialisasikan gerakan 3M(memakai masker, menghindari kerumunan, dan mencuci tangan memakai sabun dengan air yang mengalir).

Kebiasaan mencuci tangan harus diterapkan sedari dini. Hal ini sederhana tetapi jika tidak dilakukan awalnya akan terasa berat. Apalagi diterapkan kepada anak-anak usia sekolah dasar.

Membiasakannya perlu dilakukan secara terus menerus dengan diberi teladan. Sehingga orang terdekat yang ada di sekitar siswa akan menjadi role model dari bertindak. Sadar atau tidak siswa akan meniru perilaku dan kebiasaan orang-orang yang ada di sekitarnya.

Ada alasan mengapa mencuci tangan memakai sabun dianggap ampuh menangkal penyebaran virus.

1. Sabun mengandung bahan pembunuh kuman sehingga jija digunakan dengan cara digosok selama 30 detik itu sudah cukup untuk membasmi kuman yang menempel di telapak tangan. Jangan lupa ada 6 langkah cara mencuci tangan yang benar, yakni:

• Gosok kedua telapak tangan.
• Gosok punggung tangan bergantian.
• Gosok jari jemari tangan.
• Gosok sela-sela jari jangan kanan dan kiri.
• Kepitkan kedua jari tangan, lalu gosok ujung jemari.
• Bilas dengan air mengalir sampai bersih, lalu keringkan dengan handuk atau tisue kering.

2. Air mengalir sebagai media untuk melepaskan benda yang menempel untuk luluh/lepas.

3. Tangan menjadi salah satu anggota tubuh yang paling aktif bergerak dalam menghubungkan gerakan satu ke gerakan yang lainnya. Sehingga untuk meminimalisir resiko terpapar setelah beraktivitas mencuci tangan sangat efektif.

Yuk, mencuci tangan, biar kuman menjauh dari badan kita.

Bandung Barat, 11-11-020