Lihat ke Halaman Asli

Nol

Diperbarui: 13 Juni 2016   17:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13981729361432400908

NOL .... Inilah sebuah angka yang tak berbentuk bahkan tidak memiliki nilai seni menurut seniman sekaligus, hanya sebuah lingkaran bundar yang tak jelas fungsinya, wajarlah lama nian angka nol ini tidak masuk dalam 9 angka yang dikenal dari jaman prasejarah. ( semoga data ini gue ga salah.. hahahaha )

ahh ini tulisan apakah ?...gue agak ragu memulainya tapi kalo ga di ketik lanjut angka ini jadi makin tak ada nilai di mata pemirsa...hehehehe

Gue ga akan detail tentang nilai nol itu kok kawan, jadi tak usah memikirkan bentuk dan fungsi angka nol itu :), toh nol dengan deretan panjangpun tak menghasilkan nilai apa-apa tampa angka lain di depannya.

Namun kawan kali ini gue ingin bercerita sebuah perjalanaan hidup yang telah di gambarkan oleh orang-orang sukses secara nyata, gambaran hidup yang tak ternilai harganya bahkan dengan tumpukan uang,harta bahkan tahta. Di mulai dari "nol", sebuah pengakuan klasik para pemikir ulung negeri seribu pulau ini bahkan dari negeri tandus seberang  atau mungkin dari para pemenang negeri adidaya sana. betapa banyak orang - orang yang mendapatkan sebuah kenikmatan hidup di akhir ceritanya merintis sesuatu dari keringat darah, teriakan dahak, langkah lunglai bahkan keringat peluh yang mengucur jadi cambukan demi mendapatkan cita-cita keberhasilan.

tidakkah itu dari "nol " ???.. iyaa mereka tidak punya punya apa-apa lambat laun menjadi ada.

Panjang kawan cerita orang orang ini, dari daerah asal melangkahkan kaki ke tempat-tempat yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya, jangannya kondisi tempatnya, situasi disananya mimpipun kadang mereka tidak untuk datang kenegeri antah berantah itu. tapi kawan...tetap saja orang - orang yang "nol" ini terus berjalan dan dengan dorongan niat kesuksesan setidaknya merubah kehidupan yang lebih baik dari hidup dari negeri asal mereka. entah emang Tuhan yang melangkah kaki ini tidak sengaja atau emang niatan hati dan pikiran otak menyuruh tubuh mereka untuk menuju ketempat yang sungguh-sungguh mereka tidak tau.

Kawan, bayangan cerita inilah yang secara jujur membuat gue mengerti arti hidup sesungguhnya, tentu kawan pun telah mulai memahami maksudnya. " hidup itu harus dimulai bukan di renungi, harus beraksi bukan hanya mimpi". sehingga kondisi yang menjadi alasan tidak membawa kita kepada kemalasan yang panjang. terpuruk kedalam ketakutan bertindak, berdiam dalam keadaan  yang lemah. iyaa gue bisa memahami sering kali juga kita patah semangat berapa banyak orang diluar sana mau meneruskan hidup dalam kesusahan dalam keadaan terjepit bahkan hanya dengan hasil yang di bawah cukup terus terus mengais rezeki dari "nol" dan ternyata hasil yang juga di bawah " nol "

Nol nol dan nol...

Tapi apakah kita akan tetap mau dalam lingkaran seperti itu kawan? lingkaran orang2 yang bertindak dengan bayangan "nol" diakhir usahanya ( kegagalan, ketakutan, kekecewaan , ragu-ragu ) tidak kan kawan. gue bener tidak suka angka nol itu ( haahaha ) maksudnya gue please kawan cobalah sedikit buka mata kita, dan rubah mindset kita. cobalah sekali lagi merenungkan hidup ini, bertahan dalam "nol" atau pilih 1 atau 2, pasti ada pilihan lain yang baik kita pilih. guru matematika gue bilang untuk sebuah nilai yang tinggi harus dari yang tak bernilai di mulainya.

so kawan...

jangan lagi bertindak hanya bertindak "nol" yaa.. heee

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline