Lihat ke Halaman Asli

Gonta-ganti Kurikulum

Diperbarui: 11 Januari 2022   09:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumen Pribadi 

Selamat pagi para korban kebijakan kurikulum pendidikan...
Secara tak langsung kalian bukanlah siswa
Kalian adalah kelinci percobaan dinas pendidikan
Bagaimana tidak?
Dulu kalian memakai Kurikulum Berbasis Kompetensi
Setelahnya kalian terpaksa menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Terakhir kalian mengikuti Kurikulum 2013
Sedang baru-baru ini akan adalagi Kurikulum Prototype
Maka rumus yang berlaku
'Ganti Mentri, Ganti Kurikulum'

Apakah dengan mengganti kurikulum para siswa benar-benar menjadi manusia?
Atau mereka berakhir menjadi budak kurikulum
Mereka tak mampu bersaing di ranah global
Mereka tertinggal dari segi moral
Mereka tawakal dari segi intelektual

Untuk apa ganti kurikulum jika tak memberikan dampak jelas?
Para siswa tak membutuhkan kurikulum dengan segudang administrasi
Mereka hanya butuh para guru handal
Yang siap menjadikan pemimpin dengan gaya milenial
Arif secara lokal, namun tanggap dengan permasalahan global

Para siswa sudah kenyang...
Memakan kurikulum yang tak pernah habis
Izinkan mereka memakan ilmu...
Dari guru-guru yang berkualitas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline