Lihat ke Halaman Asli

Ade Giovani

Ikuti kata hati dan lihat apa yang didapat

Dua Kendaraan Bermotor Terlibat Kecelakaan di Persimpangan Jalan

Diperbarui: 15 Juli 2022   12:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

Tangerang - Tabrakan antara motor Honda Scoopy dengan RX-King terjadi pada hari Selasa (14/06/22) pukul 06.20 WIB, Jl. Raya Serang Km 29, Cangkudu, Kec.Balaraja, Kab. Tangerang pertigaan gang Bukit Gading Balaraja. Mengakibatkan tiga orang terluka. Peristiwa itu terjadi pada saat pagi hari dimana banyak orang akan memulai kegiatan pagi seperti berangkat bekerja.

"Tabrakan yang menyebabkan dua kendaraan bermotor tersebut saling berbenturan yang mengakibatkan dua korban mengalami luka ringan dan satu orang tidak sadarkan diri" ungkap Juru Parkir.

Menurut saksi mata yang melihat kejadian kecelakaan tersebut, Diduga dipicu dari pengendara motor RX-King dengan ini sial PB yang membonceng AN menerobos antrian pengendara motor yang sedang berhenti. Seharusnya dalam berkendara semua pengendara memperhatikan sekitar serta laju kecepatan yang digunakan agar dapat menghindari kecelakaan. Sehingga PB yang menerobos antrian dengan tujuan dari arah Selatan menuju ke arah Timur, menabrak body bagian belakang pemotor Honda Scoopy yang dikendarai YM melaju dari arah Timur ke Barat.

"Ketiga korban langsung di efakuasi serta kendaraan yang digunakan, untuk menepi dipinggir jalan agar tidak menghambat laju kendaraan lainnya yang dapat menyebabkan kemacetan atau kecelakaan beruntun yang tidak diinginkan" tandasnya.

Menurut saya dalam menghargai Petugas, pejalan kaki maupun sesama pengendara serta menaati peraturan berkendara, bukan hanya melindungi keselamatan diri sendiri namun juga keselamatan banyak orang.

Kronologi kejadian, keadaan jalan dalam keadaan lenggang, hanya ada satu pemotor yang bergerak dari arah Timur menuju arah Barat. Saat petugas (Juru Parkir) melihat satu kendaraan bermotor yang melaju dari arah timur menuju Barat dengan kecepatan yang stabil memberikan tanda untuk melewati para pemotor yang berhenti dibelakan petugar (Juru Parkir). Pemotor yang melihat tanda atau sinyal yang diberikan, Kendaraan bermotor yang di kendarai oleh YM melaju dari arah Timur menaikan laju kendaraannya.

Namun bertepatan YM hampir melewati barisan pemotor, secara tiba-tiba pemotor dari arah Selatan Keluar melewati para pemotor yang sedang berhenti. Kecelakaan tidak dapat terelakan dengan suara tabrakan keras akibat benturan yang ditimbulkan, YM mengalami luka ringan di bagian kaki disebabkan karena terjatuh dari atas motor dan tertimpa body motor miliknya serta dibeberapa bagian yang terluka akibat terkena gesekan aspal.

Sedangkan pelaku yang menerobos antrian yaitu Ayah dan Anak dengan inisial PB dan AN. PB yang melajukan kecepatan kendaraan dan menerobos antrian pengendara motor yang sedang berhenti. Melihat YM yang baru saja keluar dari barisan pengendara, tanpa bisa mengurangi laju kendaraan. PB tidak dapat mengelak dan menabrak bagian belakang body Motor milik YM.

AN putri pelaku serta menjadi korban atas insiden tersebut hanya mengalami luka ringan dikarenakan terjatuh dari atas motor, sedangkan PB tidak sadarkan diri akibat benturan yang ditimbulkan akibat kerasnya tabrakan dua kendaraan bermotor tersebut.

Selain itu, PB berkendara tanpa menggunakan helem dan menerobos antrian kendaraan yang sedang berhenti. AN yang melihat PB tidak sadarkan diri mencoba mengembalikan kesadarannya dengan memanggil nama dan menggoyangkan tubuhnya. Orang-orang yang ada disekitar kejadian membantu memindahkan korban kecelakaan menepi dipinggir jalan.

Inilah mengapa, pengendara nakal yang tidak sabaran menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan, entah karena menaikakan kecepatan, belok tanpa menggunakan lampu sen, mengambil jalan, sedangkan kebanyakan pelaku tidak mau mengakui diri sebagai pelaku namun menyatakan diri sebagai korban.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline