Lihat ke Halaman Asli

ade musherlan

SMP Maarif Nu Darussaadah

Penerapan Model Cooperative Learning Teknik Keliling Kelas dalam Menulis Karya Ilmiah

Diperbarui: 12 Desember 2022   00:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING DENGAN
TEKNIK KELILING KELAS DALAM MENULIS KARYA ILMIAH
PADA KELAS 9 MTs MATHLAUL ULUM JAYASARI

Ade Musherlan1 Desti Fating Fauziyyah2

1SMP Maarif Nu Darussaadah 2FKIP Universitas Pasundan

ademusherlan25@guru.smp.belajar.id / destifatinfauziyyah@unpas.ac.id

1082295506028, 208562036420

ABSTRAK

Writing simple scientific papers in the form of articles using various sources is a basic competency that grade 9 students must have. However, in reality there are still many grade 9 students who have not been able to write simple scientific papers. A research, carried out on the basis of existing problems in the field. The formulation of the problem in this study was "Can the class around technique improve the ability to write simple scientific papers of the type of article in grade 9 students of MTs Mathlaul Ulum Jayasari Ciamis in the 2013/2014 academic year." The method used in this research is classroom action research, which seeks to improve the learning process and outcomes in the classroom. Processes and student learning outcomes experience changes and improvements. the learning process of the 1st cycle was not satisfactory but in the second cycle there was a significant increase. So that all students are able to write simple scientific work in the form of articles using good and correct language, the choice of words that are relevant, and the use of proper punctuation. This fact proves the action research hypothesis that the authors propose can be proven actually. That is, the technique of going around the class can improve the ability to write simple scientific papers of the type of article in grade 9 students of MTs Mathlaul Ulum Jayasari Ciamis in the 2013-2014 academic year.

Keywords: model cooperative learning, technique around the class, simple scientific work, writing articles

ABSTRAK
Menulis karya ilmiah sederhana berupa artikel dengan menggunakan berbagai sumber merupakan kompetensi dasar yang harus dimiliki siswa kelas 9. Namun, kenyataannya masih banyak siswa kelas 9 yang belum mampu menulis karya ilmiah sederhana. Penelitian dilaksanakan atas dasar masalah yang ada dilapangan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah "Dapatkah teknik keliling kelas meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah sederhana jenis artikel pada siswa kelas 9 MTs mathlaul Ulum jayasari Ciamis tahun ajaran 2013/2014." Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, yang berusaha
meningkatkan proses dan hasil pembelajaran di kelas. Proses dan hasil belajar siswa mengalami perubahan dan peningkatan. Proses belajar siklus ke-1 belum memuaskan namun pada siklus kedua terjadi peningkatan yang signifikan. Sehingga semua siswa mampu menulis karya ilmiah sederhana berupa artikel dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar, pilihan kata yang relefan, dan
penggunaan tanda baca yang tepat. Kenyataan tersebut membuktikan hipotesis tindakan penelitian yang penulis ajukan dapat dibuktikan sebenarnya. Artinya, teknik keliling kelas dapat meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah sederhana jenis artikel pada siswa kelas 9 MTs mathlaul Ulum jayasari Ciamis tahun ajaran 20132014. 

Kata Kunci: model cooperative learning, teknik keliling kelas, karya ilmiah sederhana, menulis artikel

A. Pendahuluan
Bahasa sebagai alat komunikasi mempunyai peran penting bagi manusia, komunikasi melalui bahasa memungkinkan tiap orang untuk menyesuaikan dirinya dengan lingkungan fisik dan lingkungan sosial. Bahasa memungkinkan manusia dapat mempelajari berbagai pengetahuan, menambah wawasan, dan meningkatkan kemampuan berpikirnya. Oleh karena itu, Bahasa merupakan sarana untuk
berkomunikasi dan memberikan informasi baik secara lisan maupun tulisan, sebagaimana tertulis dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan (Depdiknas, 2006, hlm 317) "Pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam berkomunikasi bahasa Indonesia dengan baik dan benar, secara lisan maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesusastraan manusia Indonesia."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline