Lihat ke Halaman Asli

adara nt

pelajar

Menganalisis Trayek pH : Menentukan indikator asam basa yang diekstrak dari bahan alam

Diperbarui: 21 Juni 2024   21:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hasil Praktikum 2

Dalam dunia kimia, konsep asam dan basa merupakan dua pilar penting yang membantu kita memahami sifat dan interaksi zat-zat kimia dalam berbagai situasi. Pada kehidupan sehari-hari, ada banyak zat yang bisa kita temui. Setiap zat tersebut bisa bersifat asam atau basa.

Asam adalah zat kimia yang cenderung melepaskan ion hidrogen (H+) saat dilarutkan dalam air. Sifat khas asam termasuk rasa asam, kemampuan untuk merusak logam, dan memisahkan warna biru dari kertas lakmus menjadi merah. Beberapa contoh asam meliputi asam klorida (HCl) dalam lambung kita, serta asam sitrat dalam berbagai buah. Asam dibagi menjadi 2 jenis yaitu : 

A. Asam lemah : asam yang mengalami ionisasi sebagai dimair. memiliki derajat ionisasi 0 < a < 1. larutan dengan pH di bawah tujuh dan di atas tiga. Tidak seperti asam lemah, asam kuat tidak terionisasi secara sempurna dalam air.

contoh :

1. Asam oksalat (HO2C2O2H)

2. Asam sulfat (H2SO4)

3. Asam askorbat (H2C6H6O6)

4. Asam fosfat (H3PO4)

5. Asam fluoride (HF)

6. Asam karbonat (H2CO3)

7. Asam borat (H3BO3)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline