Lihat ke Halaman Asli

Adalgisa A.A Amaral

Mahasiswa Timor Leste yang dapat Beasiswa 50% dari Institut Pariwisata Trisakti

Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta Kota Tua

Diperbarui: 14 Januari 2024   16:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Museum Seni Rupa dan Keramik adalah sebuah museum di Jakarta, Indonesia. Museum ini didedikasikan khusus untuk menampilkan seni rupa dan keramik tradisional Indonesia. Museum ini terletak di sisi timur Lapangan Fatahillah, dekat dengan Museum Sejarah Jakarta dan Museum Wayang

Bagi pecinta seni, khususnya seni lukis, Anda wajib mengunjungi museum ini. Museum ini menjadi saksi sejarah perkembangan seni rupa di Indonesia. Saat datang ke museum, khusus untuk galeri lukisan, pengunjung tidak diperkenankan mengambil gambar. Sejumlah lukisan dilengkapi dengan QR Code yang berfungsi untuk menjelaskan lukisan tersebut.  Tempat ini sangat cocok terutama bagi anak-anak sekolah dan keluarga yang sedang mencari hiburan dengan mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang tentunya menawarkan edukasi yang menarik. Untuk kalian yang penasaran dengan museum ini, simak ulasan tentang Museum Seni Rupa dan Keramik yang dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.

Museum Seni Rupa dan Keramik ini dibangun pada tahun 1870. Sebagai Lembaga Peradilan tertinggi Belanda (Raad van Justitie), kemudian pada masa pendudukan Jepang dan perjuangan kemerdekaan Indonesia gedung ini dijadikan sebagai asrama militer pada tahun 1949.

Pada tahun 1970-1973, bangunan Museum Seni Rupa dan Keramik pernah dijadikan sebagai kantor Walikota Jakarta Barat, sedangkan tahun 1974, digunakan sebagai kantor Dinas Museum dan Sejarah.

Pada 1976 bangunan tersebut beralih fungsi menjadi Gedung Balai Seni Rupa. Kemudian pada 1977 berganti jadi Museum Keramik, dan di 1990 resmi menjadi Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta sampai saat ini.

Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta memiliki ribuan lebih koleksi karya seniman-seniman Indonesia dari tahun 1800-an sampai saat ini;

  • Koleksi seni rupa

Museum Seni Rupa mempunyai 500-an karya seni rupa yang terdiri dari berbagai teknik. Ada batik tulis, grafis, totem kayu, sketsa, sampai patung.

  • Koleksi keramik

Museum Keramik mengoleksi berbagai macam keramik lokal dan keramik asing yang jumlahnya ratusan lebih. Keramik lokalnya ada yang dari abad ke-14 era Majapahit.

  • Perpustakaan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline