Lihat ke Halaman Asli

Achmad Siddik Thoha

TERVERIFIKASI

Pengajar dan Pegiat Sosial Kemanusiaan

Menengok Desa Penghasil Emas di Kalimantan

Diperbarui: 4 April 2017   18:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13399313141703837906

Menengok Desa Penghasil Emas di Kalimantan

“Disini, 99 % warganya menambang emas, Mas.”

Demikian pengakuan seorang warga Pujon, Kecamatan Kapuas Tengah Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah. Desa Pujon sangat terkenal. Pujon seolah adalah nama sebuah kota kecamatan, padahal sesungguhnya adalah sebuah desa yang sangat jauh dengan aksesibilitas yang rendah. Herannya, jalur transportasi ke desa penghasil emas ini sangat banyak. Ada kendaraan umum berupa Bus dari Palangkaraya. Lebih banyak lagi, angkutan umum berupa dengan mobil kijang merk Avanza atau Innova yang masyarakat Kapuas menyebutnya dengan Travel.

[caption id="attachment_188673" align="aligncenter" width="448" caption="Kondisi jalan menuju Desa Pujon dan angkutan yang antri karena jembatan runtuh (dok. pribadi - Juni 2012)"][/caption]

Pujon memang terkenal sebagai desa tempat dimana pekerja penambang emas rakyat bermukim. Selain itu Pujon menjadi tempat transit bagi banyak pekerja pertambangan batubara dan perkebunan kelapa sawit swasta. Tak heran, banyak penginapan tersedia di Desa ini. Namun demikian, Pujon juga terkenal dengan kualitas jalan yang tak kunjung membaik meski banyak uang yang mengalir kesana.

Pujon adalah desa Emas? Awalnya saya tidak percaya bahwa di Kabupaten Kapuas banyak sumber bijih emas di dalam hutan. Saya kemudian terkejut dan terperangah setelah melakukan survei Akhir April dan Awa Juni tahun 2012. Survei yang saya lakukan bukan bertujuan untuk melacak sumber emas. Saya sedang penelitian tentang kebakaran hutan dan lahan. Berdasarkan analisa citra satelit banyak kawasan hutan bekas terbakar pada lima tahun terakhir ini mengalami perubahan tutupan lahan. Ada areal yang dominasi lahan terbuka yang cukup luas di daerah dekat Desa Pujon Kecamatan Kapuas Tengah Kabupaten Kapuas Propinsi Kalimantan Tengah. Saya menduga-duga, mungkin ini lokasi tambang emas atau pasir zirkon. Zirkon sejenis pasir halus sebagai bahan baku keramik dan komponen elektronik.

“Disini, 99 % warganya menambang emas, Mas.”

Seorang Ibu pengelola Losmen di Desa Pujon Kecamatan Kapuas Tengah Kabupaten Kapuas menegaskan dugaan saya, tentang cerita warga Kapuas tentang tambang emas. Benar saja, setelah saya mulai bergerak, ke arah utara Desa Pujon, sepanjang kanan kiri jalan bekas Jalan HPH (Hak Pengusahaan Hutan) yang kini jadi jalan Kabupaten, banyak hamparan luas berwarna putih. Laksana padang pasir berwarna putih terang. Areal tersebut adalah lokasi pembuangan limbah pasir dari aktifitas penambangang emas rakyat.

[caption id="attachment_188675" align="aligncenter" width="448" caption="Bekas areal penambangan emas rakyat di dekat Desa Pujon (Dok. pribadi April 2012)"]

13399314921837469149

[/caption]

Bagaimana mereka “memanen” emas? Menurut penuturan warga yang pernah menambang, mereka masuk ke dalam hutan yang sudah mulai terbuka akibat kebakaran, perladangan dan penebangan, lalu mulai mencari lokasi yang diduga mengandung bijih emas. Pendugaan lokasi yang mengandung bijih emas dilakukan sesuai pengalaman atau bahkan ada yang memakai jasa “orang pintar” mealui ritual magis. Setelah lokasi ditentukan, maka digalilah tanah hingga menembus bagian pasir. Setelah itu lalu dilakukan penyedotan tanah. Tanah disedot dengan mesin penyedot khusus yan diarahkan ke mesin lain yang didesain untuk menyaring pasir dengan air. Bijih emas akan terpisah di bagian penyaring yang mengandung bahan kimia merkuri (Air Raksa). Bagian lain yakni pasir halus berwarna “hitam manis” yakni pasir zirkon juga dipisahkan untuk dijual sebagai “panen tambahan”. Menurut artikel di Kompas.com (Baca : Pasir Zirkon Diekspor Tanpa diolah), kulaitas pasir Zirkon dari Kalteng termasuk yang paling baik di Indonesia. Harga pasir Zirkon menurut pengakuan salah satu warga mencapai Rp. 6.000,-/kg.

[caption id="attachment_188676" align="aligncenter" width="448" caption="Instalasi penyedot dan penyaring pasir penambang emas rakyat di Desa Pujon (dok. pribadi April 2012)"]

13399315541364737327

[/caption]
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline