Lihat ke Halaman Asli

Knowledge Management PT Pertamina yang Mendunia

Diperbarui: 17 Juni 2015   13:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Description: http://4.bp.blogspot.com/-LF1OEQUv5Ow/UvAhG0NPb-I/AAAAAAAABt8/8nsSNdIKAaE/s1600/logo+pertamina.JPG

PT Pertamina (Persero) merupakan salah satu badan usaha milik negara yang memegang teguh pendirian akan pentingnya mengelola pengetahuan internal. Pertamina yang memiliki visi “Menjadi Perusahaan Energi Nasional kelas dunia” perlu mengelola seluruh asset pengetahuan yang dimiliki agar dapat melakukan berbagai program terobosan yang mendukung visi Pertamina untuk terus aktif melakukan perbaikan dan mengejar perkembangan teknologi global serta selalu ramah lingkungan.

PT Pertamina mendirikan suatu direktorat khusus dalam mengelola pengetahuan yaitu Quality Management General Affairs Directorate. Direktorat ini didirikan dengan alasan pentingnya pengelolaan dan penyebaran pengetahuan internal untuk mengatasi kesenjangan antara strategi dengan pengetahuan melalui implementasi knowledge management. PT Pertamina(Persero) memiliki empat pilar utama dalam menjalankan proses dan fungsi bisnisnya secara integrasi dalam Quality Management Profile dalam mencapai tujuan perusahaannya. Pilar-pilar utama tersebut adalah continous improvement program standarization management, knowledge management, dan quality management assessment. Pilar- pilar utama ini telah mengantarkan PT Pertamina (Persero) sebagai wakil dari Indonesia di kancah dunia yang diharapkan dapat mengembangkan kapasitas dan kapabilitas perusahaan menuju visi “Menjadi Perusahaan Energi Nasional Berkelas Dunia”. Knowledge Management Pertamina (KOMET) merupakan suatu proses sistemastis pengelolaan pengetahuan internal PT Pertamina (Persero) yang meliputi: menciptakan, menangkap, mendokumentasikan, menyebarkan, dan memperbaharui. Knowledge Management Pertamina (KOMET) merupakan upaya perusahaan dalam mengatasi kesenjangan antara strategi bisnis dan pengetahuan serta menjaga aset pengetahuan yang terkumpul dari dilaksanakannya proses bisnis di perusahaan. Forum KOMET ini dilaksanakan untuk mendukung implementasi budaya berbagi pengetahuan. Setiap Person in Charge/PIC KOMET di seluruh unit operasi/ bisnis/ region dan anak perusahaan bertanggung jawab untuk melaksanakan aktivitas berbagi pengetahuan tersebut. Para manajemen puncak selaku role  model turut mendukung sebagai narasumber. Forum KOMET ini merupakan sebuah proses berulang yang diawali dari penciptaan aset pengetahuan, knowledge sharing, upload & pemanfaatan portal KOMET, assesment, dan diakhiri oleh tindak lanjut assesment. Pertamina berhasil menciptakan system pengelolaan  program inovasi dan improvement perusahaan melalui kegiatan Continuous Improvement Program (CIP). Kegiatan ini dilakukan dengan konsep DelapanLangkah-TujuhAlat (DELTA) dengan prinsip Plan, Do, Check, Action (PDCA). Melalui program ini jumlah inovasi yang berhasil diciptakan sangat signifikan.PadaTahun 2011 diperoleh 1.336 risalah CIP dan pada tahun 2012 1.325 risalah. KOMET memfasilitasi kegiatan sharing melalui knowledge sharing yang dilakukan baik secara online dan offline. Strategi kunci dari knowledge sharing ini adalah budaya “PaksaRela” yang artinya setiap divisi dipaksa melakukan sharing sehingga nantinya menjadi kebutuhan dan akhirnya melakukan dengan sukarela karena telah merasakan manfaatnnya. Aktivitas KOMET secara offline dilakukan melalui forum dan media dalam bentuk roundtable, expert forum, workshop, internal meeting, dan expert panel. Sedangkan aktivitas KOMET secara online dilakukan melalui community of practice, knowledge center, ask the expert, dan  webinar. Seluruh aset pengetahuan pada PT Pertamina (Persero) tersimpan dalam portal KOMET dalam kategorisasi berdasarkan bidang pengetahuan masing-masing dalam knowledge center. Portal KOMET memiliki empat kriteria utama yaitu lesson learn, success story, problem solving, dan trouble shooting. Pola dan objek aset pengetahuan pada PORTAL KOMET adalah bentuk improvement, sistem/peralatan, kegiatan tertentu, dan area kerja/unit operasi/region. Dalam rangka mempermudah kegiatan knowledge sharing , tim quality management memfasilitasi seluruh pekerja yang ada di seluruh unit bisnis/ operasi dan anak perusahaan untuk dapat berbagi pengetahuan tanpa mengenal jarak dan waktu. Bekerja sama dengan Microsoft Lynch, Webinar disusun untuk memungkinkan karyawan membagi pengetahuannya dapat disaksikan oleh karyawan lain di lokasi manapun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline