Lihat ke Halaman Asli

Achmad Irfan

KAHMI (Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam)

Nostalgia Ratu Elizabeth II ke Indonesia, Kapal Fregat HMS Argonout dan KRI Samadikun Jadi Saksi Bisu

Diperbarui: 9 September 2022   19:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Kompas.com

Tepat pada hari ini, 9 September 2022 Ratu  Inggris Elizabeth II meninggalkan dunia ini diusia 96 tahun. Merupakan kehormatan seorang Ratu Elizabeth II, mneyempatkan  untuk berkunjung ke Indonesia. 

Menurut informasi dari laman kompas.com, Ratu Elizabeth II bersama Panggeran Philip pernah berkujung ke Indonesia, waktu mereka masih muda , pada 15-22 Maret 1974. 

Melansir dari Harian Kompas edisi Senin, 18 Maret 1974, Ratu Elizabeth didampingi Pangeran Philip untuk berkunjung ke Bali, Yogyakarta, dan Jakarta menggunakan kapal pesiar dan pesawat udara. 

Pada saat itu Bali menjadi gerbang awal masuk menggunakan kapal pesiar Kerajaan Royal Yacth Britannia untuk menuju ke Jakarta. Dakam pelayaran dari Bali, rombongan Ratu dikawal oleh kapal Fregat HMS Aroganut dan KRI Samadikun, dan berlabuh di Pelabuhan III Samudera Pura, Tanjung Priok, Jakarta Utara.    

Kedatangan Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip di Jakarta disambut oleh Presiden Soeharto dan Ibu Tien, serta Gubernur Ali Sadikin. Keduanya menjadi tamu kenegaraan pertama Pemerintah Daerah DKI Jakarta kala itu. 

KRI Samadikun, Sumber: Radarmiliter.com

Kapal Fregat HMS Argonout, Sumber: Wikepedia.org

Kapal Fregat  HMS Argonout dan KRI Samadikun Jadi Saksi Bisu mengawal Sang Ratu dan Rombongan saat di Indonesia. 

HMS Argonaut (F56) adalah sebuah kapal frigat dari Angkatan Laut Britania Raya yang beroperasi dari tahun 1967 sampai dengan tahun 1993. Kapal pertama itu, KRI Samadikun-341, disetujui untuk dihibahkan dari Uni Soviet kepada Indonesia. 

Menurut laman dari radarmiliter.com, Kapal perangnya sendiri merupakan penyempurnaan dari kapal kelas Dealey yang didesain sebagai kapal pengawal kapal perusak yang ekonomis. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline