Kompasianer pernah mengalami kisah dalam hidup tentang "the power of sedekah"?
Awalnya, aku tak begitu yakin akan ungkapan itu. Namun, aku mempercayainya setelah beberapa kali mengalami kejadian tak terduga efek dari sedekah. Pengalaman hidup ini jadi berkesan apalagi baru saja terjadi saat bulan Ramadan tahun ini.
Sejak kemarin, aku sendirian di rumah. Mamaku sudah lebih dahulu pulang kampung ke Medan sejak awal Ramadan. Sedangkan abangku dan keluarganya memutuskan berangkat mudik ke Lampung pada selasa lalu.
Ada yang mengetuk pintu rumah pagi hari. Aku lihat seorang gadis berkerudung datang ke rumahku pagi itu. Aku tampak heran karena memang wajahnya terasa asing bagiku.
Gadis: "Assalamualaikum . . ."
Aku: "Waalaikumsalam, maaf ada apa ya? Silakan masuk dan duduk dulu kalau memang ada perlu dengan saya."
Gadis: "Maaf mengganggu, Mas. Sebelumnya saya pernah kenal dengan almarhum Bapaknya, Mas."
Aku: "Lalu, kenapa? Ada yang bisa aku bantu??"
Gadis: "Almarhum Bapak sering sedekah ke Yayasan Al-Kahfi. Nah, kebetulan kami membawa proposal Program Pelangi Ramadan. Mungkin, Mas sebagai penerus ayahnya mau ikut berbagi di bulan suci ini."
Aku: "Ohh, begitu. (Wajahku masih agak bingung sebab papa tak pernah cerita tentang Yayasan ini. Kalaupun ada sumbangan dana, biasanya kami sekeluarga memang memberi dalam bentuk bantuan secara langsung)