Lihat ke Halaman Asli

Achmad Hamdan

Dosen Universitas Negeri Malang

Mahasiswa Fakultas Vokasi UM Ciptakan Prototipe Mesin Penetas Telur Ayam Berbasis IoT untuk Tingkat Akurasi Suhu

Diperbarui: 10 November 2024   22:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mesin Penetas Telur Ayam Menggunakan Sensor DHT22 dan DS18B20

Malang, 13 Juni 2024 - Nabilla Hesdi Nurdin, mahasiswa D4 Teknik Rekayasa Sistem Elektronika (TRSE), Fakultas Vokasi, menciptakan inovasi prototipe mesin penetas telur ayam yang memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT). Proyek ini dilakukan dengan membandingkan akurasi dua sensor suhu digital, DHT22 dan DS18B20, demi mencapai hasil optimal dalam inkubasi telur ayam.

Dalam penelitian ini, Nabilla mengadopsi metode komparatif kuantitatif. Tahapan penelitian terbagi menjadi studi literatur, desain perangkat keras dan perangkat lunak, uji coba, serta penyimpulan data. Hasil akhir menunjukkan bahwa sensor DHT22 memiliki galat relatif rata-rata sebesar 0.61%, sedangkan DS18B20 memiliki galat 1.71%. Keakuratan sensor DHT22 yang lebih tinggi menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk inkubator, sehingga menjamin kondisi suhu yang optimal bagi perkembangan embrio dalam telur.

Proyek ini tidak hanya berkontribusi pada kemajuan teknologi lokal di bidang peternakan, tetapi juga mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 9 tentang industri, inovasi, dan infrastruktur. Dengan dukungan dana mandiri dan fasilitas laboratorium Fakultas Vokasi, Nabilla juga menggandeng mitra petani lokal untuk memastikan kebutuhan lapangan terpenuhi.

Bimbingan dari dosen Ahmad Hamdan, S.Pd., M.Pd., turut berperan dalam keberhasilan inovasi ini yang diharapkan dapat diterapkan lebih luas dalam industri peternakan unggas di masa depan.

Tampilan kontrol suhu di mobile

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline