Beliau adalah seorang pengamen Disabilitas, yang sangat semangat dalam mencari Rezeki walau dia memiliki kekurangan. Tapi Ia selalu berusaha tetap tegar untuk sang keluarga di Rumah. Fadil tidak malu dengan keadaannya malahan Fadil sangat berambisi untuk bisa menjadi penyanyi yang bisa terkenal.
Pada suatu hari, saya bertemu dengan Fadil di sebuah pemukiman dimana ia sedang bernyanyi dari pintu ke pintu Rumah Masyarakat. Saya menghampiri Beliau dan sedikit bertanya- tanya sedikit kepada Beliau, dan Beliau merespon saya memperbolehkan bertanya tentang keseharian Beliau.
Saya bertanya " Bang sedikit sharing Bang maaf ganggu waktu Abang nih sebelum nya, mau bertanya nih Bang ? Abang Fadil ngamen muter pemukiman ngamen malu gak sih Bang?".
Kemudian Fadil menjawab " malu Bang selagi saya tidak nyolong dan gak merugikan Orang lain kenapa mesti malu dan gengsi".
Saya bertanya kembali " Bang kan banyak nih bang Pengamen- pengamen yang suka maksa gitu kalo tidak kita kasih Uang, Abang kalo tidak di kasih Uang apa suka maksa Bang ?".
Fadil menjawab dengan tersenyum " Bang tidak semua pengamen itu watak nya sama Bang, bahkan saya pribadi ngamen itu hanya ingin menghibur Orang lain Bang, ya.. kalo di kasih Uang bonus kalau tidak di kasih yasudah Bang kita balas dengan senyuman".
Oh jadi tidak semua Pengamen itu memaksa ketika dia ngamen kita tidak kasih Uang kepada nya menurut pandangan dari seorang Bang Fadil. Bahkan Bang Fadil ketika ngamen tidak di beri Uang beliau membalasnya dengan senyuman.
Foto saya ketika berbincang dengan Fadil Kursi Roda (Dokpri)
Saya bertanya kembali " Bang kalo boleh tau Uang hasil ngamen dalam sehari itu berapa Bang ? Dan Uang nya di pergunakan untuk apa saja Bang ?".
Fadil menjawab " Kalo saya pribadi tidak menentu Bang penghasilannya karena saya jalan dengan rekan- rekan hanya bisa bersyukur saja Bang Uang dan hasil Uang ngamen juga buat kebutuhan pangan saya dan keluarga saya sehari- hari" jawaban dari Fadil dengan menundukkan kepala sambil ia berpesan. " Jangan jadikan sebuah Kekurangan menjadi sebuah alasan untuk kita malas dalam menjalankan aktifitas dan kewajiban. Seharusnya kita bersyukur atas nikmat Tuhan yang telah diberikan kepada kita, dan kita saling support Orang- orang yang memiliki kekurangan untuk menggapai Impiannya. Waktu itu saya juga pernah mengikuti ajang bakat di salah salah satu Stasiun Televisi dimana saya di sana saya menunjukkan bakat saya dalam Audisi ".
fb-img-16485072347553264-624c561bc6682673384c49f2.jpg