Lihat ke Halaman Asli

Achmad Azkiya

Pekerja Lepas

Instruktur, Mengatur atau Diatur?

Diperbarui: 3 April 2022   22:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi


Pada Jumat-Sabtu tanggal 1 sampai 2 April 2022 kemarin, Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Pasuruan mengadakan Pelatihan Instruktur Dasar yang kedua di daerah Bangil Pasuruan.


Sebagai anggota rayon di salah satu komisariat di Pasuruan saya merasa bangga dan insekyur melihat unjuk gigi para sahabat tatkala bertanya, merespons dan menjelaskan berbagai materi yang telah disampaikan oleh pemateri.

Banyak sekali materi yang disampaikan dalam pelatihan tersebut, hingga saya sebagai peserta awam hanya bisa diam macak goblok dan geleng-geleng kepala. Mulai dari materi Model Pembelajaran Berbasis Kader, Keinstrukturan, Pedagogi, Andragogi dan lain-lain.

Sebenarnya saya malas sekali mengikuti hal-hal semacam ini, namun karena saya gabut dan ingin melihat orang-orang hebat di luar sana, saya pun memasrahkan diri untuk tenggelam berenang bersama kualitas mereka. Karena menurut para motivator, untuk menjadi orang berkualitas, maka duduk berkumpullah bersama mereka. Ya setidaknya saya kecipratan meski tak seberapa.

Pengalaman pelatihan dalam dua hari tersebut, yang paling membenak dan membekas dalam diri yang awam ini setidaknya adalah bahwa hendaknya kita bisa mengendalikan diri kita sendiri, keegoisan, nafsu, dan hasrat yang kadang membuat kita tidak disiplin dan kebablasan. Begitu yang telah disampaikan dan diaplikasikan oleh pak instruktur yang telah membersamai kita dua hari ini.

Demikian catatan singkat ini, terima kasih atas semua yang terlibat. Puji Allah. Kalian luar biasa!

Salam Pergerakan!!!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline